Yayasan Advent Peduli Indonesia Kupang Melakukan Kegiatan Berbagi Kasih.

Yayasan Advent Peduli Indonesia Kupang Melakukan Kegiatan Berbagi Kasih.

TESI AYOFANU. hopechannel.id || Untuk mengisi hari libur Orang muda-mudi yang tinggal di Yayasan Advent Peduli Indonesia (YAPI) Kupang melakukan kegiatan berbagi kasih (Mission Trip) 27 September - 1 Oktober 2023 di desa Tesiayofanu Kab. Timor Tengah Selatan.

Kegiatan berbagi kasih dilakukan oleh Yayasan Advent Peduli Indonesia (YAPI) Kupang di desa Tesi Ayofanu, Kab. Timor Tengah Selatan. Dua ratus orang anak-anak sekolah dasar dan puluhan orang tua hadir mengikuti acara.

Oct 10, 2023, 8:28 AM

Ketua rombongan Ibu Grace Loupaty dan di dampingi Ibu Vera Thene juga 15 orang muda membagikan kasih Kristus melalui buku-buku rohani, traktat, juga melawat dan berdoa di rumah-rumah warga. Karena kasih Yesus, jarak yang begitu jauh dari Kupang ke desa ini ditempuh dengan lancar, dan mengumpulkan saudara semua untuk berbagi kasih dengan masyarakat desa Tesiayofanu. Dua ratus orang anak-anak sekolah dasar dan puluhan orang tua hadir mengikuti acara. Hal luar biasa dapat membagikan berkat dengan hal-hal kecil.

Adapun tujuan kegiatan antara lain, menolong anak-anak menggunakan waktu Libur dengan bijaksana, menolong anak-anak untuk peduli kepada sesama, menolong anak-anak untuk mengembangkan kemampuan mereka dalam memimpin, memadukan kegiatan penyegaran dari kepenatan rutinitas belajar dan bekerja dengan pelayanan, dan menolong anak-anak untuk terlibat aktif dalam menjalankan misi dan visi GMAHK dalam menyelesaikan pekerjaan Injil di seluruh dunia.

Acara didukung penuh oleh pemerintah desa. Dalam hal ini Kepala Desa karena ada kesibukan di pembukaan beliau tidak dapat menghadiri acara pembukaan tapi di acara penutupan beliau yang menutup kegiatan.

Kegiatan berbagi kasih yang diadakan oleh Yayasan Advent Peduli Indonesia Kupang
Kegiatan berbagi kasih yang diadakan oleh Yayasan Advent Peduli Indonesia Kupang

Tidak pernah terbayangkan perjalanan yang cukup melelahkan namun terbayarkan dengan sambutan hangat masyarakat desa untuk kegiatan Mission Trip Advent Peduli (MTAP). Begitu bahagianya anak-anak yang dilayani dengan lagu-lagu pujian, membaca Alkitab, mendengar cerita Alkitab. Memang cocok apa yang Yesus katakan, “Biarkanlah anak-anak itu datang kepada-Ku karena mereka inilah yang akan mewarisi kerajaan Surga.” Banyak berkat untuk masyarakat yang hadir mulai dari 123 anak + 25 orang tua dan sampai hari terakhir 200 anak dan orang tua menghadiri acara tersebut.

Ibu Grace Loupaty menyampaikan kepada awak media, “Tidak pernah terbayangkan perjalanan yang cukup melelahkan namun terbayarkan dengan sambutan hangat masyarakat desa untuk kegiatan Mission Trip Advent Peduli (MTAP).” Adapun kegiatan yang dilakukan dimulai dengan  anak-anak datang dan mengikuti pendaftaran, lagu-lagu anak-anak diputar setelah acara di mulai dengan doa belajar dan bernyanyi 3 lagu inti + 1 lagu tambahan ( Yesus cinta anak2, Yesus cinta yg kecil sperti saya, Anak-anaklah Permata yg bercahaya), dilanjutkan dengan mendengar cerita kesehatan( hari 1 ttg menjaga tubuh dan cuci tangan), lalu kegiatan menempel ( karena hari kegiatan hanya 2 hari dan jam mulai sudah jam 3 sore maka kegiatan di ramu dan lakukan sesuai waktu). Semua anak yg sudah selesai menempel gambar, digunting kukunya dan dicuci tangannya menggunakan alkohol (air sukar karena musim kemarau), lalu bernyanyi lagi memperdalam lagu untuk penamatan. Sementara anak2 berkegiatan, maka anak-anak SMK Kesehatan melakukan tindakan tensi darah kepada orangtua yg hadir. Setelah semua selesai makanan di bagikan untuk anak2, dan orang tua maka prasmanan sederhana. Kemudian semua pulang dengan bersukacita.”

Rasa syukur kepada Tuhan Yesus pelayanan bisa berjalan dengan baik walau sempat ada penolakan dari pihak tertentu, namun karena pemerintah desa sudah memberikan izin sehingga pelayanan berjalan sesuai dengan rencana.

Memberikan Hadiah untuk para anak-anak
Memberikan Hadiah untuk para anak-anak

Kesaksian dari Ibu Vera, “Rasa syukur kepada Tuhan Yesus pelayanan bisa berjalan dengan baik walau sempat ada penolakan dari pihak tertentu, namun karena pemerintah desa sudah memberikan izin sehingga pelayanan berjalan sesuai dengan rencana. Tuhan itu baik saya bisa bercerita tentang Yesus dan bernyanyi bersama-sama anak-anak desa.” Ibu Vera bercerita kepada awak media.

Bapak Kepala Desa di acara penutupan kegiatan menyampaikan kata sambutannya, “Karena kasih Yesus jarak yang begitu jauh dari Kupang ke desa kami ini menghantarkan basudara semua untuk berbagi kasih dengan masyarakat desa Tesiayofanu. Kasih Yesus terbawa dengan tulus dalam pelayanan (MTAP), saya selaku pemerintah desa  Tesiayofanu mengucapkan terima kasih atas kehadiran Ibu-Ibu dan orang muda membagikan berkat kepada masyarakat desa. Kami berharap pelayanan ini tidak hanya kali ini namun kami tunggu di acara berikutnya.”

Di saat tim pulang berpamitan, panitia mengucapkan terimakasih untuk kepala desa dengan memberikan hadiah berupa buku kesehatan dan buku Kemenangan Akhir, juga memberikan kepada ibu Pendeta dan keluarganya pakaian, juga sandal untuk anak-anaknya. Hasilnya hanya akan kita lihat di masa kekekalan. Kita hanya harus melakukan perintah Yesus dalam Roma 12: 20-21. (

***HCI-NTT/Walkhot Silalahi/

Bagikan berita ini...

Daycare sebagai Solusi Praktis atau Tantangan bagi Orang Tua?

Daycare sering dipilih oleh orang tua sibuk sebagai solusi praktis untuk menjaga anak selama bekerja. Tapi, apakah tempat penitipan anak ini benar-benar membantu tumbuh kembang anak secara maksimal? Mari mengupas manfaat dan risiko daycare, tips memilih yang aman dan berkualitas, serta alternatif lain seperti nanny atau bantuan keluarga. Ideal untuk yang ingin membuat keputusan terbaik bagi buah hati tercinta.

World Adventurer Day, JISDAC Ajar Anak Berbagi dan Melayani

Anak-anak terlibat dalam ibadah bertema “Faithful Journeys: Lessons from Samuel” dengan memimpin lagu, kesaksian, hingga khotbah. Sore harinya, mereka mengikuti kegiatan “Walk with Faith” seperti Fruit Drive, edukasi NEWSTART, Bible Adventure, dan ibadah tutup Sabat di Tebet Ecopark. Kegiatan ini memberi pengalaman rohani dan dorongan untuk mencintai pelayanan, yang disambut antusias oleh para orang tua.

Membangun Kebiasaan Baik Melalui Renungan Pagi

Renungan pagi memberi ruang untuk bernapas, merenung, dan mengarahkan hidup dengan lebih sadar. Mari Temukan kekuatan renungan pagi dalam membentuk kebiasaan hidup yang positif dan bermakna. Dari fokus dan ketenangan, hingga kesehatan emosional dan spiritualitas yang kuat—renungan pagi memberi fondasi kokoh untuk menjalani hari dengan damai dan penuh tujuan. Cocok untuk siapa saja yang ingin memperdalam kehidupan rohaninya di tengah kesibukan dunia modern.

SYL JRP Goes to Rutan Pondok Bambu

Pelayanan SYL JRP 2025 di Rutan Pondok Bambu diisi doa, renungan oleh Danang Priyadi, dan pembagian 60 lunch box oleh tim pelayanan, disambut hangat warga binaan yang bersukacita karena kebutuhan rohani dan jasmani mereka terpenuhi. Kepala Rohani Nikho Eliazar berharap pelayanan dapat kembali dilakukan pada Mei 2025. Sukacita bertambah saat Chatrine Sahetapy menyelesaikan Follow the Bible 2025 dan menerima sertifikat, menyusul 10 warga binaan yang telah lebih dulu menyelesaikannya tahun sebelumnya.

Rahab Seorang Perempuan Sundal yang Dipilih Allah

Rahab adalah perempuan sundal dari Yerikho yang berani mengambil risiko besar demi iman kepada Allah Israel. Dalam kisah “Rahab – Perempuan Sundal yang Dipilih Allah,” kita melihat bagaimana seseorang dengan latar belakang kelam justru dipakai untuk mengubah sejarah. Kisah ini menyuarakan kekuatan iman, keberanian, dan pilihan yang melampaui stigma sosial.

Gelar Pawai Anti Madat, PAPP Sampaikan Pesan Hidup Sehat

Sebanyak 470 murid SD-SMA Sekolah PAPP mengikuti pawai 3 km bertema “Hidup Sehat Tanpa Rokok dan Narkoba,” disambut antusias warga dengan aksi tukar rokok dengan buah. Kegiatan ini juga diramaikan marching band, pemeriksaan gratis bagi orangtua, dan seminar kesehatan, didukung Uni Indonesia Kawasan Barat dan RS Advent Medan. PAPP kini berkembang sebagai sekolah Kristen pertama di Pasir Putih dengan 737 murid dan dampak sosial nyata.

Jemaat Kota Baru Kupang Berbagi Kasih

Dept. Pelmas dan Dept. PA membagikan paket sembako kepada sekitar 100 penerima di Kupang, termasuk pengemis, pemulung, dan koster dari 10 jemaat. Kegiatan dibuka dengan renungan oleh Pdt. Mesnick Ataupah, sambutan Boy Saerang, dan dihadiri Pdt. Deddy Kurniawan. Tujuannya untuk meringankan beban dan menunjukkan kasih Kristus.

TBAA BRIVENT Bukan Sekadar Konser Biasa

Tanjung Barat Adventist Academy (TBAA) Jakarta Selatan, dengan bangga mempersembahkan konser "TBAA BRIVENT – BRIDGING THE FUTURE" sebagai puncak Program Akselerasi Pengembangan Pendidikan melalui "Excellent in art". Acara yang akan digelar di Gedung Kesenian Jakarta pada Kamis, 17 April 2025, pukul 18.00 WIB ini akan menampilkan talenta seni siswa-siswi TBAA dan dimeriahkan oleh kehadiran istimewa artis Maria Priscilla dan Sergio Simanjuntak. Konser ini menjadi wujud komitmen TBAA dalam mengembangkan potensi siswa secara holistik melalui seni.

ARC dan Pelmas JC Gelar Sunatan Bocah

Dengan penuh antusias, kegiatan sunat massal diikuti 52 anak—termasuk 6 dari kolong jembatan Penjaringan—melebihi target awal 30 peserta. Acara dibuka dengan doa dan sambutan dari para pemimpin gereja dan komunitas. Sunat menggunakan metode laser modern oleh tim dokter Klinik Sunat 123 berlangsung cepat, aman, dan minim trauma.

Menggali Alasan di Balik Anak Kebiasaan Bolos Sekolah

Bolos sekolah bukan sekadar kenakalan anak, tetapi bisa menjadi sinyal tekanan emosional. Dengan perhatian dan pemahaman yang tepat, orang tua dapat memberikan dukungan yang diperlukan untuk membantu anak kembali ke jalur yang benar. Pelajari bagaimana orang tua dapat mengenali tanda-tanda, membangun komunikasi, dan mendukung anak kembali semangat belajar.