
Hukum Allah dalam Alkitab. Tidak berlaku atau masih berlaku?
Pelajari bahaya mengabaikan hukum Allah dan bagaimana mengikuti pedoman-Nya dapat membawa sukacita, kebahagiaan, serta kehidupan yang bermakna dan penuh tujuan.
Dec 11, 2024, 8:35 AM
Banyak orang saat ini percaya bahwa Allah tidak memiliki Hukum Allah atau aturan untuk kita ikuti. Beberapa orang Kristen berpendapat bahwa kita bebas dari tuntutan hukum Perjanjian Lama karena iman kita kepada Yesus. Namun, pola pikir ini bisa menyesatkan dan berbahaya.
Penipuan Kebebasan Tanpa Batas
Sejak awal, iblis memutarbalikkan firman Allah di Taman Eden. Ia menyarankan bahwa tidak ada aturan yang perlu diikuti, dan manusia dapat melakukan apa saja yang mereka inginkan. Dengan memakan buah terlarang, Adam dan Hawa percaya bahwa mereka dapat membuat aturan sendiri, menjadi "seperti Allah." Penipuan ini masih ada hingga hari ini.
Pentingnya Hukum Allah
Hukum Allah tidak dimaksudkan untuk membatasi kita, tetapi untuk membimbing kita. Dalam Mazmur 19:7-8, Alkitab mengatakan bahwa hukum Tuhan itu sempurna dan menyegarkan. Berikut adalah apa yang diajarkan tentang perintah-perintah-Nya:
Hukum Tuhan menyegarkan jiwa.
Aturan-aturan Allah memberikan hikmat kepada orang yang tidak berpengalaman.
Perintah-perintah Allah membawa sukacita ke dalam hati.
Ketetapan Allah itu murni dan menerangi jalan kita.
Tanpa bimbingan Allah, hidup bisa menjadi kacau.

Hidup Tanpa Aturan
Bayangkan apa yang terjadi jika tidak ada lampu lalu lintas. Persimpangan jalan akan menjadi kacau—pengemudi akan berlalu lalang ke segala arah, menyebabkan kecelakaan dan kebingungan. Sama seperti aturan lalu lintas menjaga kita tetap aman, hukum Allah membantu kita hidup dengan harmonis.
Bayangkan bermain sepak bola tanpa aturan. Para pemain bisa menendang bola ke mana saja, yang mengarah pada permainan yang tidak adil atau bahkan cedera. Aturan melindungi pemain dan menjaga permainan tetap menyenangkan.
Baca juga:
Pentingnya Belajar Alkitab
Padangan Alkitab Tentang Kematian
Pertemuan Yang Mengubah Hidup
Memahami dan Mengikuti Pedoman Allah
Memahami dan hidup sesuai dengan hukum Allah dapat membawa kehidupan yang memuaskan. Alih-alih melihat Hukum Allah sebagai batasan, anggaplah sebagai sumber sukacita dan keamanan. Mengikuti pedoman Allah membantu kita menjalani hidup dengan tujuan dan damai.
Menemukan Sukacita dalam Ketaatan
Ketika kita memegang teguh hukum Allah, kita menemukan kebahagiaan sejati. Sama seperti mengikuti aturan dalam olahraga atau di jalan menjaga kita tetap aman, mengikuti perintah Allah memperkaya hidup kita.
Kesimpulan
Mengabaikan hukum Allah adalah risiko besar. Kebebasan sejati datang dari memahami dan hidup sesuai dengan hukum ini, bukan dengan mengabaikannya. Rangkullah hukum yang Allah tetapkan, dan Anda akan menemukan hidup yang penuh sukacita dan tujuan.
Sumber: Youtube Channel Itukeren
Content blocked following your privacy preferences
This content is not being displayed in order to fullfil your privacy preferences (you didn't accept 'Tracking and performance cookies').
Do you want to see this anyways? You can change your preferences here:
Bagikan berita ini...
Pemuda Advent Jemaat Jakasampurna mengadakan mission trip di Pelabuhanratu dengan aksi bersih pantai, workshop daur ulang, pelayanan kesehatan gratis, ibadah di Cabang Sekolah Sabat, serta pembagian sembako. Kegiatan ini bertujuan meneladani Yesus Kristus dan melatih generasi muda dalam pelayanan nyata, yang disambut sukacita oleh Pdt. Suryadi dan masyarakat setempat.
AKBP Bainar, SH, M.H bersama jajaran Polda Riau dan Babinsa Sukjadi berkunjung ke jemaat GMAHK Melati Pekanbaru untuk bersilaturahmi serta menerima masukan demi terciptanya kota kondusif. Pertemuan yang juga dihadiri siswa PAP ini berlangsung akrab, dengan antusiasme peserta dalam sesi tanya jawab dan harapan agar aspirasi jemaat dapat terwujud.
RS Advent Bandung merayakan HUT ke-75 bertema “Bersama Melayani, Setia Berkarya” dengan berbagai kegiatan sejak Maret 2025, mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis, Fun Walk, kompetisi olahraga, hingga seminar kesehatan. Beragam promo layanan juga diberikan, dan puncak perayaan akan berlangsung pada 2 Oktober 2025 melalui ibadah syukur serta penampilan karyawan sebagai ungkapan syukur dan komitmen meningkatkan mutu pelayanan.
Tim Karo Ministry USA melayani masyarakat di Sumbul dan Tanjung Mbelang melalui pemeriksaan kesehatan gratis sekaligus doa dan penguatan iman. Drg. Cristine Pinem bersyukur dapat menjadi perpanjangan tangan Tuhan dan berharap masyarakat makin sehat serta mengenal-Nya.
Pada Kamis, 11 September 2025, di Lapas Perempuan Pondok Bambu, Jakarta Timur, GMAHK Jemaat Jehovah Rapha Paspampres mengadakan pelayanan dengan renungan Pdt. James Situmorang bertema “Kuasa Panggilan Kristus.” Didampingi istri dan Ketua Jemaat, mereka juga membagikan 80 paket nasi kotak. Kehadiran disambut hangat Karoh Ibu Maria Sihotang dan warga binaan, yang diteguhkan bahwa kebebasan sejati ada dalam Kristus.
Jemaat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Tanjung Pandan melaksanakan kegiatan berbagi kasih kepada masyarakat sekitar di Jl. Aik Ketekok no.29, Belitung pada Sabtu, 30 Agustus 2025 dengan membagikan 50 bungkus kue. Acara ini dipimpin Ponirin bersama Sri Utami selaku Koordinator Departemen Dorkas dan didukung seluruh jemaat, dengan tujuan melatih anggota untuk saling berbagi dan berbuat kasih.
Pelayanan rohani di Rutan Pondok Bambu diisi perwakilan jemaat Danang Priyadi, Roosmini Situmorang, Enny Ritonga, dan Lily Maringka, dengan renungan “Kemuliaan di Balik Penderitaan” ✨. Warga binaan Rima Silvia bersaksi tentang pertobatannya yang kini lebih sabar dan pemaaf. Jemaat juga menyiapkan 60 nasi kotak serta membagikan buku “The Truth About Sabbath”, disambut antusias dan penuh syukur oleh warga binaan.
Dalam rangka retret di Pantai Batu Hoda, Jemaat Anna Maria Leiwakabessy pada 7 September 2025 membagikan 44 paket makanan ringan dan buku rohani kepada warga sekitar, sementara Pdt. Rimon Simanjuntak dan tim berdoa di beberapa rumah. Warga menyambut dengan sukacita, dan sang gembala berharap pelayanan ini menolong mereka mengenal Yesus dan menemukan kebenaran.
Menemukan damai sejati bukan berarti hidup tanpa ujian, melainkan hati yang tetap tenang meski keadaan tidak menentu. Tuhan mengingatkan bahwa setiap pergumulan adalah kesempatan untuk semakin dekat dengan-Nya. Dalam penyertaan-Nya, ada damai yang melampaui pengertian, memberi kekuatan baru untuk tetap melangkah dengan iman dan percaya bahwa kita tidak pernah berjalan sendirian.
GMAHK Distrik Siborong-borong mengadakan pelayanan masyarakat di Desa Pealinta Simamora, Kecamatan Pagaran, pada 1 September 2025. Kegiatan ini diikuti 167 peserta dengan rangkaian berupa pemeriksaan kesehatan menggunakan bahan alami, penyuluhan bagi lansia serta ibu dan anak, dan pembagian bingkisan kebutuhan sehari-hari. Didukung oleh dr. Rameana Sibarani bersama tim medis dari Amerika, Jepang, dan Korea, acara ini bertujuan mengajak masyarakat hidup lebih sehat sesuai kehendak Tuhan.