
Ada Yang Unik, Tim 'I Will Go Ride' Bersepeda Sejauh 1,200 mil Untuk Mengikuti Sesi General Konferens (GC) ke-61
Jun 8, 2022, 7:24 AM
MISSOURI. Hopechannel.id || Setelah lebih dari 1,200 mil, tim 'I Will Go Ride' tiba di St. Louis, Missouri, untuk mengikuti Sesi General Konferens (GC) ke-61. Dimulai sebagai ide selama pandemi Covid-19 untuk keluar, berolahraga, dan bertemu orang-orang baru menghasilkan inisiatif penginjilan yang bermakna.
Terinspirasi kakek buyut Kent, Thomas Kent, dan perintis penginjil literatur Philip Reekie, tim 'I Will Go Ride' berangkat dari Washington, D.C., untuk membagikan Injil kepada individu-individu yang mereka temui di sepanjang jalan. Tim yang terdiri dari delapan pengendara, yang dipimpin oleh Dr. Anthony Kent, wakil sekretaris Kependetaan GC, dan Dr. Torben Bergland, wakil direktur departemen Kesehatan, berseragam membawa buku Kemenangan Akhir dan Your Bible and You untuk dibagikan.
Dipengaruhi oleh banyak interaksi dan pengalaman keseluruhan, Kent berbagi, "Saya sangat terkejut dan takjub dengan keterbukaan, penerimaan, dan kehangatan dari mereka yang kami temui. Sewaktu saya membagikan kisah tentang Philip Reeke dan bagaimana dia mengendarai sepeda, kami seakan melihat cahaya dalam pikiran mereka. Begitu banyak orang berkata, 'Saya berjanji akan membaca buku ini,' hampir seolah-olah mengatakan, 'Saya menghargai seberapa banyak yang telah Anda lalui untuk memberikan buku ini kepada saya; paling sedikit yang dapat saya lakukan adalah membacanya'".
Bergland mencatat interaksi bermakna yang dia miliki dengan seorang pria yang dia temui di pinggir jalan pada hari pertama ekspedisi. Setelah menyerahkan selebaran "I Will Go Ride" dan menjelaskan perjalanan itu, Bergland memperhatikan minat pria itu dalam membaca Alkitab dan segera memberinya salinan Your Bible and You. Bergland berkomentar, "Saya tidak berpikir saya akan bertemu dia lagi, tetapi sepertinya dia berada di ambang untuk memulai membaca Alkitab dan jika Roh Kudus memanggilnya untuk melakukannya, mungkin pertemuan ini bisa menjadi langkah pertamanya dan siapa tahu kemana ia akan dituntun."
Selama perjalanan, Kent juga bertemu dengan seorang pria duda bernama Delbert. Sementara Kent berbagi dengan Delbert kisah tentang bagaimana kakek buyutnya mengenal Yesus setelah kematian istrinya, Kent melihat air mata terbentuk di mata Delbert. Yang mengejutkan, Kent mendengar bahwa istri Delbert telah meninggal dua tahun lalu setelah 58 tahun menikah. Kent berkata, "kami memberinya buku-buku itu, dan dia sangat menghargainya. Ketika kami pertama kali melewatinya, saya berpikir, 'orang ini mungkin terlalu sibuk,' tetapi kemudian saya berpikir, 'ah tidak, kembali saja dan periksa.' Jadi saya kembali, yang mengarah ke salah satu kunjungan paling signifikan dari seluruh perjalanan. Itu adalah pengalaman yang indah."
Setelah sesi GC berakhir, tim akan melanjutkan perjalanan dengan bersepeda ke Lexington, di mana mereka akan tiba untuk Called Convention. Meskipun "I Will Go Ride" hampir berakhir, pelajaran dan pengalaman yang diperoleh di sepanjang jalan secara rohani menguatkan para pengendara dan telah mendorong mereka untuk merenungkan apa lagi yang dapat dilakukan untuk membagikan Injil kepada dunia. "Ada orang-orang yang terbuka, reseptif, membutuhkan, benar-benar membutuhkan, dan lapar akan sesuatu," kata Bergland.
(**/red/tim/https://adventist.news/
Bagikan berita ini...
Nov 6, 2025
Jemaat MT. Haryono 1 Lakukan Donor Darah
Kegiatan donor darah yang dipimpin Tono Raharjo di Gedung Pertemuan Advent melibatkan jemaat Zhen Li, JISDAC, dan para tamu. Dari lebih 100 pendaftar, terkumpul 35 kantong darah melalui kerja sama dengan PMI. Acara ini bertujuan menumbuhkan kepedulian sosial dan membantu sesama yang membutuhkan.
GMAHK Barusjulu bersama tim medis sukarelawan dari Medan mengadakan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat Desa Barusjulu, melayani lebih dari 100 pasien dengan pemeriksaan umum dan gigi, sebagai wujud nyata kepedulian dan pelayanan kasih kepada sesama.
Rumah Sakit Advent Bandung meraih apresiasi dari Kementerian Kesehatan RI atas keberhasilannya mengembangkan pelayanan berbasis kompetensi, dengan 24 layanan terklasifikasi unggul, menjadi contoh nasional dalam peningkatan mutu dan profesionalisme rumah sakit.
GMAHK Jemaat Cikampek dan Purwakarta rutin melayani pembinaan rohani dua kali sebulan di Lapas Karawang, sebagai wujud kepedulian gereja dalam membawa kasih, harapan, dan pembaruan hidup bagi para warga binaan.
GMAHK Jemaat Simirna Laubaleng bersama Tim RS Advent Medan mengadakan pelayanan kesehatan gratis di Desa Launjuhar 1, Tanah Pinem, Dairi, pada Kamis (23/10/2025). Meski menempuh perjalanan sulit, tim tetap semangat melayani sekitar 100 warga dengan pemeriksaan tekanan darah, kolesterol, gula darah, hingga USG oleh dr. Henry Suak. Pdt. Harjuna Sihotang berharap kegiatan ini menolong masyarakat hidup lebih sehat dan mengenal firman Tuhan.
Dalam Konferensi 2025 GMAHK Uni Konferens Indonesia Kawasan Timur bertema “Integrated for Mission” yang berlangsung di Toraja Misiliana Hotel, telah terpilih Wakil Ketua dan para Direktur Departemen untuk periode 2025–2030. Pemilihan yang dipimpin oleh Ketua Divisi Asia Pasifik Selatan, Pdt. Roger Caderma, berjalan lancar dan penuh semangat pelayanan. Para pemimpin terpilih diharapkan memperkuat kolaborasi lintas departemen guna mendukung misi gereja di wilayah timur Indonesia.
Konferensi 2025 GMAHK Uni Konferens Indonesia Kawasan Timur bertema “Integrated for Mission” yang berlangsung di Toraja Misiliana Hotel menetapkan pimpinan baru untuk sembilan daerah misi. Pemilihan yang dipimpin oleh tim Divisi Asia Pasifik Selatan ini berjalan lancar dan penuh semangat persaudaraan. Para pemimpin terpilih diharapkan memperkuat kolaborasi dan pelayanan misi di wilayah timur Indonesia.
Konferensi 2025 GMAHK Uni Konferens Indonesia Kawasan Timur bertema “INTEGRATED FOR MISSION” digelar di Toraja Misiliana Hotel pada 29–30 Oktober 2025. Dipimpin oleh Pdt. Roger Caderma, konferensi ini memilih pimpinan baru: Pdt. Ronald Rantung sebagai Ketua, Pdt. Thedd Windewani sebagai Sekretaris Eksekutif, dan Bpk. Calvin Pasuhuk sebagai Bendahara. Acara ini menegaskan komitmen gereja untuk bersatu dalam misi pelayanan.
RS Advent Medan menghadirkan mobil listrik Wuling EV Van sebagai langkah inovatif menuju ambulans ramah lingkungan. Pimpinan RS dr. Rudy Sitepu dan Chaplain Pdt. Samardi Aruan telah melakukan uji coba kendaraan hemat energi ini yang memiliki jarak tempuh 400 km dan fitur fast charging, meski masih menunggu izin operasional.
Temukan bagaimana Firman Tuhan menjadi pelita bagi hidup, menjawab doa, mengubah hati, dan menuntun langkah dalam kebersamaan rohani. Sebuah pembahasan mendalam yang mengajak setiap pembaca untuk mengenal hikmat Tuhan dan menemukan kekuatan di tengah kehidupan yang penuh tantangan.








