
Peduli Pandemi Covid-19, Gereja Advent Taman Sari Berbagi Kasih Pada Masyarakat
Eppy ManuMay 19, 2020, 1:43 PM
JAKARTA.HCI || Peduli pandemi covid-19, Gereja Masehi Advent Hari ke Tujuh jemaat Taman Sari Kecamatan Taman Sari, Kota Jakarta Barat, melakukan aksi sosial dengan berbagi kasih kepada warga di lingkungan sekitar gereja.
Ketika dihubungi media melalui sambungan telepon,gembala jemaat, Pdt.Kelso Pasaribu mengungkapkan bahwa aksi sosial yang dilakukan oleh pihak gereja Advent Taman Sari dengan berbagi sembako dan membagi nasi bungkus di sore hari.
“Jadi kegiatan kami adalah bakti sosial dari jemaat Taman Sari. Jadi kita berbagi kasih untuk warga lingkungan di sekitar gereja kita di Mangga Besar, Taman sari.” Ungkap Pdt. Kelso
Lanjutnya bahwa pembagian sembako berupa beras dan minyak goreng ini melibatkan 3 RT di lingkungan sekitar gereja, dengan jumlah 120 paket sembako yang dibagikan di pagi hari hingga siang serta dilanjutkan di sore hari yaitu pembagian 80 paket nasi, roti dan air mineral.
“Kita bagi itu 120 paket Sembako, 120 paket itu jalannya dari pagi sampai siang, sedangkan sorenya kita ada bagi nasi bungkus roti dan air sebanyak 80 paket itu kita bagi lewat mobil” Ungkapnya.
Sedangkan harapan dari pihak gereja, gembala jemaat, Pdt.Kelso Pasaribu mengatakan bahwa bakti sosial ini dilakukan di lingkungan gereja agar ada kerjasama yang baik dan memperkenalkan gereja di tengah masyarakat, sehingga kedepannya banyak orang akan mengetahui bahwa gereja Advent memiliki orang-orang yang suka menolong, bekerja sama, tidak ada kepentingan diri, dan selalu menjadi berkat dalam situasi apapun itu.
“kita bisa bekerjasama dengan lingkungan, sehingga lingkungan mengenal bahwa gereja kita adalah orang-orang yang suka menolong, yang bekerja sama, tidak mementingkan diri, berbagi kasih kepada lingkungan, dan kita bisa menjadi berkat bagi lingkungan di tengah pandemi covid-19 ini”. Jelas Pdt. Kelso
Untuk diketahui bahwa pembagian paket sembako di tengah pandemi yang dilakukan pihak Gereja Advent Taman Sari ini dibantu oleh pihak pemerintah dan aparat keamanan setempat.
Bagikan berita ini...
GMAHK Distrik Siborong-borong mengadakan pelayanan masyarakat di Desa Pealinta Simamora, Kecamatan Pagaran, pada 1 September 2025. Kegiatan ini diikuti 167 peserta dengan rangkaian berupa pemeriksaan kesehatan menggunakan bahan alami, penyuluhan bagi lansia serta ibu dan anak, dan pembagian bingkisan kebutuhan sehari-hari. Didukung oleh dr. Rameana Sibarani bersama tim medis dari Amerika, Jepang, dan Korea, acara ini bertujuan mengajak masyarakat hidup lebih sehat sesuai kehendak Tuhan.
Di tengah situasi bangsa yang penuh keresahan, suara lagu rohani dapat menjadi penghiburan yang menenangkan jiwa. Setiap lirik menghadirkan damai sejahtera, menguatkan iman, dan memberi harapan baru saat hati dipenuhi rasa cemas. Lagu-lagu ini menjadi sahabat doa, penopang iman, dan sumber ketenangan di tengah gejolak yang membuat banyak orang lelah.
“Sam Neves telah menunjukkan komitmen yang mendalam terhadap inovasi dalam komunikasi dan semangat untuk media yang digerakkan oleh misi,” ujar Vyacheslav Demyan, presiden Hope Channel International. “Saat kita melangkah maju menuju visi menjangkau satu miliar orang di seluruh dunia dengan pesan pengharapan kekal pada tahun 2030, kepemimpinan Sam akan sangat penting dalam menyatukan jaringan global kita untuk memajukan merek Hope Channel dan berfokus pada misi.
Pelajari 5 teladan doa dari Yesus yang memberi kuasa rohani, kebangunan iman, dan pengalaman doa yang mengubahkan hidup Anda.
Pada 6–9 Agustus 2025, tim pelayanan dari Amerika bersama Pdt. Dodi Manik dan panitia lokal mengadakan rangkaian kegiatan berupa pembagian sembako kepada jemaat dan masyarakat, ibadah bersama di GMAHK Agape Cinta Damai, pelayanan kesehatan gratis oleh RS. Advent Medan, serta penyerahan dana untuk pembangunan Gereja Kaisarea Brohol. Seluruh kegiatan yang ditutup dengan kebaktian Sabat ini disambut dengan antusias dan rasa syukur, membawa sukacita serta berkat bagi jemaat dan masyarakat sekitar.
Dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI di Lapas Salemba, Jemaat JRP hadir memeriahkan lomba rohani, stand up comedy, dan kuis Alkitab yang antusias diikuti warga binaan. Salah satu penampilan terbaik ditunjukkan Waskito dengan gitar, sementara JRP membagikan 100 buku “Kemenangan Akhir” sebagai bacaan rohani yang diharapkan meneguhkan iman.
Jemaat JRP mendapat kesempatan melayani di Lapas melalui ibadah yang dipimpin oleh Pdt. James Situmorang dengan firman dari Nehemia 1:1-4. Ibadah yang diikuti 70 orang ini berlangsung penuh sukacita dengan nyanyian dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan pembagian nasi kotak oleh tim pelayanan. Dari seluruh peserta, terdapat dua orang yang menyatakan kerinduan untuk lebih lanjut dibimbing dalam mempelajari Firman Tuhan.
Banyak orang merasa sudah merdeka karena tidak lagi dijajah secara fisik, namun nyatanya masih terikat oleh masalah ekonomi, keterbatasan pendidikan, luka batin, dosa, dan ketidakmampuan memaafkan. Mari renungkan 5 hal yang membuat kita belum merdeka dan temukan bagaimana Firman Tuhan dapat memerdekakan hidup Anda sepenuhnya.
Jangan tertipu oleh judi dan kekayaan instan. Temukan mukjizat sejati lewat hubungan pribadi dengan Tuhan dan hidup dalam kehendak-Nya. Baca selengkapnya di sini.
Tim pelayanan yang dipimpin Diah Murti dan rekan disambut oleh Nikho Kristyanto Eliazar di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Renungan dari Yehezkiel 36:26 disampaikan Danang Priyadi dan menyentuh hati Marliani yang dibebaskan hari itu, serta Rumondang yang bersaksi tentang pertobatannya. Pelmas Jehovah Rapha Paspampres juga membagikan makanan, minuman, dan buku rohani kepada para warga binaan.