
Paul H. Douglas Terpilih sebagai Bendahara General Conference Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh
St.Louis.hopechannel.id || Paul H. Douglas terpilih untuk menjabat sebagai bendahara General Conference (GC) Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh pada 6 Juli 2025, dalam Sidang Umum GC ke-62.
Paul H. Douglas terpilih sebagai bendahara General Conference Gereja Advent pada 6 Juli 2025, dengan 1.851 suara setuju. Berpengalaman dalam kepemimpinan keuangan gereja, ia bertanggung jawab atas pengelolaan persepuluhan, audit, dan alokasi dana global untuk mendukung misi gereja. Douglas dikenal karena integritas dan kesetiaannya, serta aktif membina para pemimpin keuangan di seluruh dunia.
St. Louis, Missouri, United StatesJul 7, 2025, 1:33 AM
Sebagai bendahara, Douglas memegang tanggung jawab utama dalam mengawasi sistem keuangan yang mendukung misi global gereja. Perannya mencakup pengelolaan persepuluhan dan persembahan, pengarahan kebijakan keuangan, serta memastikan transparansi dan akuntabilitas di seluruh lembaga dan wilayah gereja.

Setelah masa refleksi penuh doa, Komite Nominasi yang terdiri dari perwakilan setiap divisi dunia dan wilayah terkait mengusulkan nama Douglas. Nominasi ini kemudian diajukan kepada seluruh delegasi Sidang GC ke-62 di St. Louis, Missouri, dan dikonfirmasi melalui pemungutan suara dalam sesi bisnis yang diadakan di Dome, America’s Center. Hasil suara: 1.851 setuju dan 47 menolak.
Pengelolaan yang Setia demi Misi Gereja
Douglas membawa pengalaman seumur hidup dalam kepemimpinan keuangan gereja, termasuk puluhan tahun pelayanan di General Conference Auditing Service (GCAS), di mana ia terakhir menjabat sebagai direktur eksekutif sebelum terpilih menjadi bendahara GC pada tahun 2021.
Selama masa jabatannya, Douglas dikenal karena menjunjung tinggi integritas, kesederhanaan, dan kesetiaan dalam pendekatan keuangan gereja. Ia mampu menjelaskan isu-isu keuangan yang kompleks dalam kerangka rohani, membantu para pemimpin dan anggota memahami tanggung jawab sakral dalam pengelolaan sumber daya.
Douglas bekerja erat dengan tim keuangan di seluruh dunia, memberikan pelatihan, kerangka akuntabilitas, dan perencanaan strategis agar gereja siap secara finansial untuk menggenapi panggilan akhir zaman.

Kehidupan yang Dipersembahkan bagi Tuhan dan Pengelolaan yang Baik
Lahir di Jamaika dari orang tua asal Kuba, Douglas telah menyukai angka dan merasakan panggilan pelayanan sejak muda. Ia meraih gelar MBA dari California State University–San Bernardino, sertifikat dari Program Kepemimpinan Strategis Universitas Cornell, dan sedang menyelesaikan program PhD di bidang Akuntansi dari Bayes Business School di London. Ia juga merupakan Akuntan Publik Bersertifikat (CPA) serta Chartered Accountant di Jamaika.
Douglas dan istrinya, Rochelle, telah menikah sejak 1991 dan dikaruniai tiga anak: Jhanae, Julian, dan Jholie. Bersama-sama, mereka mendukung misi gereja melalui kepemimpinan dan pelayanan, dengan keyakinan kuat bahwa segala sesuatu adalah milik Tuhan.
Peran Bendahara General Conference
Bendahara GC bertanggung jawab atas pengelolaan infrastruktur keuangan global gereja, termasuk persepuluhan dan persembahan, audit institusi, pelaporan keuangan, dan kepatuhan terhadap kebijakan. Ia juga memimpin berbagai dewan keuangan dan bekerja sama dengan para pemimpin keuangan di seluruh dunia untuk memastikan dana dikelola dengan integritas dan difokuskan pada prioritas misi.
Douglas juga bekerja erat dengan presiden dan sekretaris GC untuk mengarahkan keputusan strategis yang berdampak pada gereja global, khususnya dalam perencanaan keuangan dan alokasi sumber daya.

Dalam Laporan Tahunan 2024, Douglas pernah menyatakan, “Kita dipanggil untuk menjadi pengelola yang setia—bukan hanya terhadap uang, tetapi terhadap misi. Tujuan kita adalah memastikan setiap dolar yang dipercayakan kepada gereja dapat membantu seseorang, di suatu tempat, merasakan kasih Yesus.”
Tentang Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh
Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh merupakan denominasi Protestan global yang telah berdiri sejak tahun 1863, dengan lebih dari 23 juta anggota di seluruh dunia. Gereja ini menjunjung Alkitab sebagai otoritas tertinggi dan bertujuan menolong manusia menemukan kebebasan, pemulihan, dan harapan di dalam Yesus.
Sumber : https://adventist.news/
Bagikan berita ini...
Dalam pemungutan suara pada Sidang Umum GC ke-62 pada 6 Juli 2025 di St. Louis, Missouri, tujuh wakil presiden terpilih untuk masa jabatan 2025–2030 dengan hasil 1.798 suara setuju dan 92 menolak. Mereka adalah Thomas L. Lemon, Audrey E. Andersson, Pierre E. Omeler, Artur A. Stele, Saw Samuel, Leonard A. Johnson, dan Robert Osei-Bonsu. Para pemimpin ini akan mendukung koordinasi global dan mendorong misi Gereja dalam acara lima tahunan yang mempertemukan delegasi dari seluruh dunia.
J. Raymond Wahlen II ditunjuk sebagai wakil bendahara General Conference, didampingi enam bendahara asosiasi untuk mengelola keuangan gereja global dengan integritas dan mendukung misi di bidang penginjilan, pendidikan, kesehatan, media, dan kemanusiaan.
Gideon M. Mutero, terpilih sebagai associate treasurer Gereja Advent, kini menjabat sebagai kepala keuangan Hope Channel International dan pernah memimpin keuangan di berbagai tingkat gereja serta ADRA International. Ia bergelar Doktor Kepemimpinan dari Andrews University dan memandang keuangan sebagai panggilan rohani.
Dengan pengalaman lintas budaya dan pendidikan internasional, Saw Samuel terpilih sebagai wakil presiden umum setelah sebelumnya menjabat sekretaris asosiasi GC. Kepemimpinannya mencerminkan komitmen pada kesatuan gereja dan misi global, sebagai bagian dari keputusan Sidang Umum GC.
Richard E. McEdward Terpilih sebagai Sekretaris General Conference Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh
Richard E. McEdward terpilih sebagai sekretaris Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh dengan 1.630 suara setuju. Berpengalaman dalam misi dan kepemimpinan lintas budaya, ia akan mengoordinasikan operasional gereja global dan mendukung fungsi administratif, transisi kepemimpinan, serta kerja sama dengan departemen misi. Sebelumnya, ia memimpin MENAUM dan aktif dalam berbagai peran strategis pelayanan global.
Paul H. Douglas terpilih sebagai bendahara General Conference Gereja Advent pada 6 Juli 2025, dengan 1.851 suara setuju. Berpengalaman dalam kepemimpinan keuangan gereja, ia bertanggung jawab atas pengelolaan persepuluhan, audit, dan alokasi dana global untuk mendukung misi gereja. Douglas dikenal karena integritas dan kesetiaannya, serta aktif membina para pemimpin keuangan di seluruh dunia.
ARC Yogyakarta mengadakan sunatan bagi Nathanael Mario Haloho di Rumah Sunat Yogya bersama Jemaat Timoho, didampingi Maeni Kurniawan dan Pdt. Sutarji Matola. Kegiatan berjalan lancar sebagai bagian dari komitmen ARC melayani dalam semangat “Do More for Humanity.”
Erton Köhler, mantan pemimpin Divisi Amerika Selatan dan sekretaris eksekutif GC, terpilih sebagai Presiden GC dengan dukungan lebih dari 90%, menjadi presiden pertama asal Brasil. Ia dikenal dengan gaya kepemimpinan sentralistik dan penolakan terhadap budaya populer, namun juga menghadapi kritik atas penurunan keanggotaan muda dan isu pengelolaan gereja. Dalam sambutannya, ia mengajak gereja untuk maju bersama dalam kesatuan.
Kegiatan donor darah yang diinisiasi dr. Agnes Tjakrapawira bersama JISDAC dan PMI Kab. Bekasi ini berhasil mengumpulkan 52 pendonor dari 89 pendaftar, bertujuan menumbuhkan kepedulian dan menjaga kesehatan. Usai donor, peserta mendapat buah, bubur kacang hijau, dan goody bag.
Outreach Ministry di Lapas Salemba menghadirkan firman dari Mazmur 90 oleh Danang Priyadi tentang Allah sebagai perlindungan kekal. Diah Murti dan Enny Rosita turut melayani, disambut Karoh Stella Soraya. Warga binaan David bersaksi tentang kasih Tuhan yang mengubah hidupnya. Acara ditutup dengan pembagian 95 nasi kotak dan sukacita bersama.