
PA Online, Mendaki Gunung Dengan Bermanfaat dan Bertanggung Jawab
Oct 6, 2021, 5:58 AM
JAKARTA. hopechannel.id || Mendaki Gunung, ini adalah sebuah kegiatan yang banyak menarik minat setiap orang, akan menjadi kebanggaan tersendiri jika seseorang mendapatkan kesempatan untuk berada di puncak sebuah gunung sambil menikmati keindahan yang disuguhkan. Namun, tentunya harus dengan baik mempersiapkan semuanya. apa saja itu?
Kini Pemuda Advent Online mengambil sebuah topik menarik yaitu “Mendaki Gunung dengan bermanfaat dan Bertanggung jawab” dengan menghadirkan narasumber yaitu Komunitas PAMAGI (Pathfinder Master Guide Pendaki Gunung Indonesia) Osvald Taroreh,Ronald Inkiriwang, Ruslan Budiarto, Pdtm. Adrian Runesi
Di segmen pertama menghadirkan pembahasan tentang sejarah, PAMAGI, Visi-misi, dan Kegiatan, dengan menghadirkan narasumber Osvald Taroreh (Pathfinder Master Guide Pendaki Gunung Indonesia) di segmen pertama ini disuguhkan dengan pemahaman-pemahaman awal tentang sejarah dan seluk-beluk tentang pendakian serta persiapan-persiapan awal seseorang untuk melakukan pendakian.
Di segmen kedua menghadirkan pembahasan tentang pembekalan materi pendakian, management pendakian, persiapan, dan juga penanggulangan ketiak dalam keadaan-keadaan tertentu. Dengan menghadirkan narasumber Ruslan Budiarto ( Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia).
Dalam penyampaian materinya, ditekankan bahwa dalam setiap pendekatan gunung perlu perencanaan yang matang sehingga akan memperlancar dalam setiap pendakian.
Ronald Inkiriwang (Pathfinder Master Guide Pendaki Gunung Indonesia) dalam penyampaiannya mengungkapkan bahwa sebuah perjalanan pendakian, perlu ada manajemen pendakian atau perjalanan karena disana akan diketahui tentang lokasi atau daerah yang ingin dituju. Dan dengan adanya informasi tersebut, akan dengan mudah kita mengetahui resiko-resiko atau faktor-faktor bahaya yang akan dihadapi dalam pendakian
“Dalam membuat manajemen perjalanan butuh informasi yang banyak tentang lokasi atau daerah yang ingin dituju. Sehingga dengan adanya informasi tersebut, akan memberikan sebuah perencanaan dan kemudian kita dapat mengetahui resiko-resiko atau faktor-faktor bahaya yang akan dihadapi dalam pendakian” Jelas Ronald.
Diharapkan melalui kegiatan ini akan memberi wawasan kepada setiap orang muda untuk lebih baik dalam melakukan pendakian di manapun itu. Anda juga dapat mengikuti seluruh pembahasan ini dengan mengakses di youtube Hope Channel Indonesia dengan link www.youtube.com/watch
Bagikan berita ini...
Kisah Onesimus dalam Alkitab adalah bukti bahwa kegagalan dan masa lalu yang kelam bukan akhir dari segalanya. Sekalipun pernah salah langkah, Tuhan tetap bisa mengubahkan hidup siapa saja yang mau bertobat dan kembali kepada-Nya. Dari budak pelarian menjadi saudara seiman, Onesimus menunjukkan bahwa tidak ada yang terlalu jauh untuk dijangkau oleh kasih Tuhan.
Klinik Advent Ponain dan Apotek Suster Kece bersama Jemaat Amarasi Selatan menggelar pelayanan kesehatan di GMIT Ebenhaezer, Desa Sahraen, berupa seminar, pemeriksaan kesehatan bagi 80 peserta, dan doa pribadi. Kegiatan ditutup oleh Pdt. Maya Halodin dan direncanakan kembali pada Agustus mendatang.
Pelayanan kesehatan gratis usai ibadah Sabat tetap berlangsung meski hujan deras, diikuti 15 warga Jl. Raharja Flamboyan dengan pemeriksaan kesehatan, seminar, dan pembagian obat gratis. Didukung pemuda RS. Advent Medan, Pdt. Ryan Nainggolan berharap kegiatan ini berlanjut dan mengajak semua terus menjadi terang dunia lewat kasih.
GMAHK Melati mengadakan donor darah di Pekanbaru untuk membantu memenuhi kebutuhan darah yang meningkat, melibatkan umat Advent dan masyarakat umum. Didukung Bank Raya dan Toyota Agung, kegiatan ini dimeriahkan hadiah menarik dan stand bazar dari Pathfinder Club serta Perguruan Advent. Direktur Kesehatan Daerah Sumatera Kawasan Tengah, L. Haloho, turut hadir dan berharap kegiatan ini rutin dilakukan.
Pelayanan di Rutan Pondok Bambu oleh Lily Maringka, Diah Murti, dan Enny Ritonga disambut hangat dan diisi kotbah Danang Priyadi dari 2 Korintus 12:9–10 yang menguatkan warga binaan. Seorang peserta tersentuh hingga menangis merasakan kasih Tuhan. Tim berharap firman ini terus hidup dalam mereka setelah bebas. Kegiatan ditutup dengan pembagian 60 kotak makan siang.
Sebagai bagian dari praktik lapangan SYL JC 2025, kelompok 1 dan 2 mengadakan Community Service di kolong jembatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 13 April 2025. Dipimpin oleh Danang Priyadi dan didampingi Frengki Sihite serta Arfan Ngadjo, kegiatan ini melibatkan nyanyian, cerita, kuis, games, origami topi raja, pembagian goodybag, beras, makan malam, dan penggalangan sunatan massal untuk 6 anak. Disambut hangat oleh Uli selaku koordinator setempat.
Sebagai wujud pelayanan kasih, Jemaat JISDAC mengadakan bakti sosial di Kertosari dan Wawasan mulai 1 April 2025, dengan pembagian sembako dan pelayanan kesehatan. Pada 3 April, mereka menyerahkan 7 kambing kepada keluarga jemaat Wawasan. Pdt. Alvin Nabuasa berharap kegiatan ini memperkenalkan GMAHK dan Jemaat JISDAC menjadi berkat bagi sesama.
Mengajarkan anak menabung sejak kecil adalah investasi jangka panjang yang membentuk karakter, menumbuhkan rasa tanggung jawab, dan melatih mereka untuk mengambil keputusan finansial yang bijak. Kebiasaan ini tidak hanya membantu mereka mengelola uang sejak dini, tapi juga mempersiapkan mental dan keterampilan hidup yang dibutuhkan di masa depan, termasuk menghadapi tantangan ekonomi dan membangun masa depan yang stabil secara finansial.
Pelayanan kesehatan gratis di Desa Lirang, Singkawang, mencakup pemeriksaan umum dan konsultasi kesehatan, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada warga serta anak-anak di YAPI, sebagai bentuk kepedulian yang diharapkan dapat terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi banyak orang.
Dalam lanjutan mission trip GMAHK Jemaat Zhen Li, pelayanan menjangkau Desa Sedau dan Lapas Kelas IIB Singkawang dengan kegiatan rohani, pemeriksaan kesehatan, serta pembagian sembako. Pemeriksaan mencakup cek fisik, gula darah, dan konsultasi pola hidup sehat berbasis bahan alami. Anak-anak turut serta dalam seminar, aktivitas kreatif, games, dan menerima goodie bag berisi perlengkapan melukis, botol minum, dan alat tulis untuk mendorong kreativitas mereka.