
Gereja Masehi Advent Hari ke Tujuh jemaat Tandes Surabaya Akhiri 10 Hari Berdoa Dengan Doa Semalam Bahagia
Jan 17, 2022, 12:24 PM
SURABAYA. hopechannel.id || Mengakhiri 10 hari berdoa, Gereja Masehi Advent Hari ke Tujuh jemaat Tandes Surabaya mengadakan Doa Semalam Bahagia. Doa semalam bahagia tersebut dihadiri oleh anggota jemaat baik itu orang tua, orang muda dan juga anak-anak.
Pdt. Adi Sulistiono, M.FiL Gembala Jemaat Tandes, konferens Jawa Kawasan Timur saat dihubungi media menuturkan bahwa kegiatan 10 hari berdoa memang selalu dilakukan setiap tahun oleh Jemaat Tandes, dan diakhiri dengan doa semalam bahagia. dimana dalam doa sepuluh hari, jelasnya bahwa dibagi dalam beberapa sesi diantaranya adalah Doa, Pujian, Kesaksian, yang dibuat di anak-anak, remaja, orang Dewasa, dan Orang Tua.
“Acara ini memang sudah dikemas sedemikian rupa intinya itu ada Doa, pujian, kesaksian dan itu dibuat anak-anak, remaja, dewasa orang tua semua terlibat yang hadir pada saat itu” Jelas Adi Sulistiono.
Lebih lanjut dikatakan bahwa dalam acara 10 hari berdoa tersebut anggota jemaat Tandes mendapatkan kekuatan dan banyak mujizat yang terjadi dalam kehidupan mereka. baik itu mujizat kesehatan, dan yang lainnya. Sehingga jemaat semakin merasakan bahwa Tuhan itu baik dalam kehidupan mereka.
“Mereka merasakan Tuhan itu baik dalam kehidupan mereka dan itu terbukti dalam hidup mereka” Lanjutnya.
Sebagai gembala Jemaat Tandes, dirinya berharap agar kebaktian 10 hari berdoa dan diakhiri dengan doa semalam bahagia tersebut menjadi pengalaman yang baik, dan membuat anggota jemaat akan lebih giat berdoa.
“Yaa… harapan saya biarlah pengalaman dari doa semalam bahagia ini membuat mereka lebih banyak berdoa karena mereka termotivasi”. Ungkapnya
Lebih jauh dikatakan bahwa dalam kegiatan doa tersebut banyak dilakukan pembelajaran Alkitab dan diskusi,
“Karena di dalam doa subuh itu ada belajar firman Tuhan belajar Alkitab dan diskusi. Jadi kerinduan terbesarnya adalah supaya mereka semua rajin berdoa” Tutupnya (**/red
Bagikan berita ini...
Kisah Onesimus dalam Alkitab adalah bukti bahwa kegagalan dan masa lalu yang kelam bukan akhir dari segalanya. Sekalipun pernah salah langkah, Tuhan tetap bisa mengubahkan hidup siapa saja yang mau bertobat dan kembali kepada-Nya. Dari budak pelarian menjadi saudara seiman, Onesimus menunjukkan bahwa tidak ada yang terlalu jauh untuk dijangkau oleh kasih Tuhan.
Klinik Advent Ponain dan Apotek Suster Kece bersama Jemaat Amarasi Selatan menggelar pelayanan kesehatan di GMIT Ebenhaezer, Desa Sahraen, berupa seminar, pemeriksaan kesehatan bagi 80 peserta, dan doa pribadi. Kegiatan ditutup oleh Pdt. Maya Halodin dan direncanakan kembali pada Agustus mendatang.
Pelayanan kesehatan gratis usai ibadah Sabat tetap berlangsung meski hujan deras, diikuti 15 warga Jl. Raharja Flamboyan dengan pemeriksaan kesehatan, seminar, dan pembagian obat gratis. Didukung pemuda RS. Advent Medan, Pdt. Ryan Nainggolan berharap kegiatan ini berlanjut dan mengajak semua terus menjadi terang dunia lewat kasih.
GMAHK Melati mengadakan donor darah di Pekanbaru untuk membantu memenuhi kebutuhan darah yang meningkat, melibatkan umat Advent dan masyarakat umum. Didukung Bank Raya dan Toyota Agung, kegiatan ini dimeriahkan hadiah menarik dan stand bazar dari Pathfinder Club serta Perguruan Advent. Direktur Kesehatan Daerah Sumatera Kawasan Tengah, L. Haloho, turut hadir dan berharap kegiatan ini rutin dilakukan.
Pelayanan di Rutan Pondok Bambu oleh Lily Maringka, Diah Murti, dan Enny Ritonga disambut hangat dan diisi kotbah Danang Priyadi dari 2 Korintus 12:9–10 yang menguatkan warga binaan. Seorang peserta tersentuh hingga menangis merasakan kasih Tuhan. Tim berharap firman ini terus hidup dalam mereka setelah bebas. Kegiatan ditutup dengan pembagian 60 kotak makan siang.
Sebagai bagian dari praktik lapangan SYL JC 2025, kelompok 1 dan 2 mengadakan Community Service di kolong jembatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 13 April 2025. Dipimpin oleh Danang Priyadi dan didampingi Frengki Sihite serta Arfan Ngadjo, kegiatan ini melibatkan nyanyian, cerita, kuis, games, origami topi raja, pembagian goodybag, beras, makan malam, dan penggalangan sunatan massal untuk 6 anak. Disambut hangat oleh Uli selaku koordinator setempat.
Sebagai wujud pelayanan kasih, Jemaat JISDAC mengadakan bakti sosial di Kertosari dan Wawasan mulai 1 April 2025, dengan pembagian sembako dan pelayanan kesehatan. Pada 3 April, mereka menyerahkan 7 kambing kepada keluarga jemaat Wawasan. Pdt. Alvin Nabuasa berharap kegiatan ini memperkenalkan GMAHK dan Jemaat JISDAC menjadi berkat bagi sesama.
Mengajarkan anak menabung sejak kecil adalah investasi jangka panjang yang membentuk karakter, menumbuhkan rasa tanggung jawab, dan melatih mereka untuk mengambil keputusan finansial yang bijak. Kebiasaan ini tidak hanya membantu mereka mengelola uang sejak dini, tapi juga mempersiapkan mental dan keterampilan hidup yang dibutuhkan di masa depan, termasuk menghadapi tantangan ekonomi dan membangun masa depan yang stabil secara finansial.
Pelayanan kesehatan gratis di Desa Lirang, Singkawang, mencakup pemeriksaan umum dan konsultasi kesehatan, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada warga serta anak-anak di YAPI, sebagai bentuk kepedulian yang diharapkan dapat terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi banyak orang.
Dalam lanjutan mission trip GMAHK Jemaat Zhen Li, pelayanan menjangkau Desa Sedau dan Lapas Kelas IIB Singkawang dengan kegiatan rohani, pemeriksaan kesehatan, serta pembagian sembako. Pemeriksaan mencakup cek fisik, gula darah, dan konsultasi pola hidup sehat berbasis bahan alami. Anak-anak turut serta dalam seminar, aktivitas kreatif, games, dan menerima goodie bag berisi perlengkapan melukis, botol minum, dan alat tulis untuk mendorong kreativitas mereka.