
Advent Respon Cepat (ARC) Dan Rotary Club Indonesia Kembali Berbagi Makanan Pada Masyarakat Terdampak PPKM di Jakarta
Aug 4, 2021, 10:48 AM
JAKARTA. Hopechannel.id || Advent Respon Cepat (ARC) bersama Rotary Club Indonesia Kembali melakukan aksi sosial, dengan berbagi makanan gratis kepada pengguna jalan yang melintas di depan Gedung Pertemuan Advent, Kantor Uni Indonesia Kawasan Barat Jakarta.
Kegiatan pembagian makanan secara gratis itu dilakukan pada pukul 15:00 WIB. (03/08/2021)
Kepada Media, Ketua Advent Respon Cepat (ARC) Indonesia, Kurniawan Eko Susetyo, didampingi oleh Kepala Rotary Disaster Relief D3410 Kenny Kusumo di depan awak media mengungkapkan bahwa Pembagian makanan gratis yang dilakukan adalah dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang berdampak pada masyarakat khususnya para ojek online. Hal inilah yang membuat ARC bersama Rotary Club Indonesia melakukan aksi sosial dengan berbagi makanan gratis kepada pengguna jalan yang melintas di depan Gedung Pertemuan Advent, Kantor Uni Indonesia Kawasan Barat Jakarta
“Dalam rangka PPKM ini kami merasa ada kesenjangan untuk kita dapat berbagi berkat kepada Ojek Online atau kepada siapapun juga yang lapar, dan yang lewat di depan kantor Gereja Masehi Advent Hari ke Tujuh” Jelas Eko.
Lanjutnya bahwa kegiatan aksi sosial yang dilakukan ini sudah dilakukan beberapa kali dengan kumulatif sudah ribuan makanan yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
“Untuk kali ini kali ini ratusan, tapi kumulatif dari beberapa hari itu sudah ribuan, dan ini akan dilakukan sampai besok selama tujuh hari” Ungkapnya.
Mengenai lokasi, dirinya mengungkapkan bahwa sejak awal telah dilakukan di beberapa tempat dan kali ini dipusatkan di depan Gedung Pertemuan Advent, Kantor Uni Indonesia Kawasan Barat Jakarta.
“Kita berpindah-pindah, tapi mungkin untuk kali ini kita lakukan di sini kami rasa cukup efektif. karena antusiasme masyarakat yang memanggil makanan” Lanjutnya.
Alasan melakukan kegiatan ini, Ketua Advent Respon Cepat (ARC) Indonesia, Kurniawan Eko Susetyo mengungkapkan bahwa karena dengan adanya PPKM dan banyak kantor-kantor yang ditutup maka berdampak besar pada orderan para pekerja ojek online, sehingga dengan adanya kegiatan ini mereka bisa makan dan tentunya bisa berbagi bersama dengan mereka.
“Karena mereka yang paling terdampak pada saat ada PPKM kantor-kantor pada tutup dan mereka tidak dapat orderan jadi mereka pendapatan mereka sangat menurun. drastis lebih dari 50% dengan adanya kegiatan ini mereka bisa makan dan bisa kita berbagi kasih dengan mereka” Jelas Eko.
mengenai Penyedia makanan, ia mengungkapkan bahwa makanan yang disiapkan adalah makanan yang dibeli dari warung-warung terdampak yang hampir tutup sehingga dapat menghidupkan kembali ekonomi mereka.
“Makanannya kita beli dari warung-warung yang terkena dampak PPMK yang warung-warung hampir tutup dan tidak mendapat order kita beli dari mereka sehingga mereka tidak dapat order mereka bisa berjualan lagi dan mendapat pemasukan” Jelasnya
Dirinya berharap, kegiatan-kegiatan sosial seperti ini akan menjadi contoh untuk organisasi lain yang ada.
“Kami harap ini menjadi contoh bagi organisasi-organisasi lainnya untuk bisa membeli kepada para UMKM yang tidak bisa berjualan lagi karena PPKM” Harapnya.
“Kedepannya kami harapkan para sponsor turut berperan untuk mendukung kegiatan kami untuk bisa mensuport bahan makanan jadi kepada ARC” Jelasnya.
Untuk diketahui, selain berbagi makanan, Advent Respon Cepat (ARC) sejak hari pertama pemberlakuan PPKM telah mendistribusikan tabung oksigen, dan hingga hari ini, sudah lebih dari dua ribu tabung oksigen sudah didistribusikan di berbagai wilayah yang ada di Indonesia, dan beberapa hari kedepan akan ada lagi dua ribu tabung oksigen yang akan tiba.
“Di pertama PPKM kami mendistribusikan tabung Oksigen yang pada hari ini lebih dari dua ribu tabung oksigen sudah kami distribusikan kepada rumah-rumah, individu-individu, kantor-kantor dan yayasan-yayasan sampai hari ini, dan sekarang masih ada shiping yang akan datang dua ribu lagi akan datang dalam satu dua hari kedepan” Tutup Eko (**/red
Bagikan berita ini...
Dec 29, 2025
Perayaan Natal 2025 di Lapas Salemba: Apresiasi Pelayanan Firman dan Komitmen Pelayanan 2026
Perayaan Natal bersama digelar Lapas Kelas 2A Salemba di Gereja Immanuel pada Kamis (25/12/2025) dengan dihadiri lebih dari 165 peserta, termasuk 115 Warga Binaan Pemasyarakatan. Dalam momen ini, Kepala Lapas Mohammad Fadil memberikan penghargaan kepada 27 mitra kerja serta menandatangani kesepakatan kerja sama pelayanan kerohanian tahun 2026, dilengkapi pembacaan SK Remisi Keagamaan dan persembahan seni dari WBP, sebelum acara ditutup dengan kebersamaan dan sesi foto bersama.
Perayaan Natal di Lapas Perempuan Kelas 2A Pondok Bambu berlangsung khidmat dengan tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga”, dihadiri pimpinan lapas dan mitra kerohanian serta diisi penampilan seni warga binaan dan khotbah penguatan iman. Suasana haru terasa saat sesi pertemuan keluarga yang penuh pelukan rindu, sebelum acara ditutup dengan pesan damai yang mempererat kebersamaan semua pihak.
Sebagai wujud berbagi kasih di akhir tahun, GMAHK Jemaat Anna Maria Leiwakabessy Medan mengunjungi tiga panti asuhan di Kota Medan pada Rabu (24/12/2025) dengan menyalurkan bantuan sembako dan pakaian layak pakai. Kegiatan ini melibatkan seluruh jemaat yang bergotong royong membawa donasi, lalu didistribusikan ke Panti Asuhan Bintang Kasih, Menara Kasih, dan Mutiara Mulia, dengan harapan menghadirkan sukacita dan rasa syukur bagi anak-anak panti asuhan.
Sebagai wujud apresiasi di Hari Ibu Nasional, Rumah Sakit Advent Medan membagikan roti gratis kepada pengunjung dan pasien yang berstatus sebagai Ibu pada Senin (22/12/2025). Pembagian dilakukan ke berbagai ruangan setelah pengumuman dari chaplain RS, dan disambut dengan senyum serta ucapan terima kasih, sebagai ungkapan penghargaan atas kasih, pengorbanan, dan ketulusan para Ibu, disertai doa agar Tuhan memberkati setiap Ibu di Indonesia.
Sebagai bentuk kepedulian, Rumah Sakit Advent Medan mengirim tim ke Desa Sukajadi, Aceh Tamiang, pada Minggu (15/12/2025) untuk memberikan bantuan makanan, sembako, minuman, dan layanan kesehatan kepada warga terdampak banjir yang merusak hampir seluruh rumah. Dipimpin pimpinan yayasan dan manajemen RS, pelayanan dilakukan selama tiga hari meski dengan keterbatasan, dengan harapan memberi penguatan dan semangat baru bagi masyarakat.
Sebagai bentuk kepedulian, GMAHK Distrik Aceh Tenggara-A menyalurkan donasi dan bantuan sembako kepada lima keluarga jemaat yang terdampak banjir pada 13–14 Desember 2025. Bantuan diberikan oleh Pdt. Olwan Tamba bersama pengurus distrik kepada keluarga jemaat di Desa Muara Situlen, Desa Lawe Kinga, serta seorang mahasiswa jemaat di Kota Langsa. Melalui bantuan dan doa ini, diharapkan jemaat yang terdampak dikuatkan dan segera mengalami pemulihan.
Kepedulian terhadap korban banjir diwujudkan Rumah Sakit Advent Medan melalui pembukaan Posko Kesehatan gratis di Sibolga dan Tapanuli Tengah sejak 7 hingga 14 Desember 2025, dengan memberangkatkan tim dokter, perawat, dan rohaniawan dalam dua gelombang. Pelayanan di beberapa titik lokasi ini melayani lebih dari 1.500 pasien dengan kasus terbanyak ISPA, diabetes, gatal, luka, dan keseleo, disertai pelayanan konseling dan doa untuk pemulihan fisik serta psikologis masyarakat terdampak.
Melalui pelayanan jalinan kasih akhir tahun, Bakti Wanita Advent Se-Siantar mengunjungi Panti Jompo Dinas Sosial UPTD Kodya Pematangsiantar pada Sabtu, 13 Desember 2025, yang diikuti 28 lansia dengan penuh sukacita. Kegiatan meliputi ibadah bersama, seminar kesehatan NEW START, permainan sederhana, serta penyerahan tanda kasih berupa bingkisan dan uang tunai oleh sekitar 100 anggota BWA, yang disambut haru dan syukur, dengan harapan pelayanan ini menjadi program rutin tahunan.
Kepedulian sosial diwujudkan melalui kegiatan Khitanan Massal kolaborasi Advent Respon Cepat Indonesia (ARC) dan Jakarta Banten Conference (JBC) yang digelar pada Minggu, 14 Desember 2025, di Aula GMAHK Jemaat Petukangan Selatan, diikuti 28 anak tanpa biaya. Kegiatan berlangsung tertib dan lancar, mendapat dukungan tokoh setempat, serta menjadi wujud toleransi dan komitmen ARC dan JBC untuk terus melayani masyarakat.
Sebagai wujud kepedulian menjelang Hari Disabilitas Internasional, GMAHK Teratai Batam menyelenggarakan kegiatan inklusif pada 6–7 Desember 2025 yang melibatkan sekitar 180 jemaat dan sepuluh penyandang disabilitas dari berbagai wilayah pelayanan. Rangkaian ibadah dan seminar dirancang partisipatif dengan pendampingan khusus bagi anak-anak, serta diisi firman Tuhan dan sesi berbagi yang menegaskan peran gereja dalam membangun lingkungan ramah disabilitas.









