
Sabat Berkah: GMAHK Berbagi Kasih Lewat Takjil dan Sembako
PEKANBARU.hopechannel.id|| GMAHK Melati berbagi kasih lewat membagikan takjil gratis dan sembako kepada warga Sukajadi, Pekanbaru (22/3/25)
GMAHK Melati mengadakan “Sabat Berkah” selama Ramadhan dengan membagikan takjil oleh anak-anak dan sembako untuk warga kurang mampu. Kegiatan ini menanamkan semangat berbagi sejak dini serta mempererat toleransi antarumat. Ketua RT 005 Sukajadi mengapresiasi aksi rutin jemaat sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat.
Pekanbaru, Riau, IndonesiaApr 7, 2025, 6:52 AM
Sebagai bentuk toleransi umat beragama dan pernyataan kasih kepada sesama, GMAHK Melati berbagih kasih pada bulan Ramadhan dengan tema “Sabat Berkah.”
Sebanyak 2 kegiatan sosial yang dilaksanakan dengan bentuk berbagi takjil dibagikan oleh anak-anak. Semangat dan antusiasme berbagi terlihat di raut wajah anak-anak yang masih kecil. Berusaha tidak mau kalah dari teman-temannya, berlomba takjil ditangannya segera dibagikan kepada warga yang melintas didepan gereja.

Pengakuan dari salah seorang anak jemaat yang turut membagikan takjil, sangat senang kegiatan ini dilaksanakan dan bahkan ingin dibuat lagi di tahun depan. Koordinator Sekolah Sabat Anak-anak, Ibu Ngatini menyampaikan, bahwa kegiatan ini selain membangun hubungan toleransi dengan umat Muslim, juga membangun mental dan karakter anak-anak sejak dini untuk senang berbagi.

Dalam kegiatan lain dari Sabat Berkah, jemaat juga berbagi kasih kepada warga sekitar jemaat dengan membagikan sembako kepada masyarakat kurang mampu. Anan, selaku ketua RT 005 Sukajadi, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kegiatan berbagi kasih yang dilaksanakan Jemaat Melati.

Kegiatan sosial berbagi takjil dan sembako adalah program rutin yang dilaksanakan oleh Jemaat Melati dari tahun ke tahun sebagai wujud kehadiran gereja ditengah-tengah masyarakat dan menjadi berkat kepada sesama.
(**/RED/Parsaoran Barutu/HCI
Bagikan berita ini...
Sep 5, 2025
Menemukan Damai Sejati Saat Hati Diuji
Menemukan damai sejati bukan berarti hidup tanpa ujian, melainkan hati yang tetap tenang meski keadaan tidak menentu. Tuhan mengingatkan bahwa setiap pergumulan adalah kesempatan untuk semakin dekat dengan-Nya. Dalam penyertaan-Nya, ada damai yang melampaui pengertian, memberi kekuatan baru untuk tetap melangkah dengan iman dan percaya bahwa kita tidak pernah berjalan sendirian.
GMAHK Distrik Siborong-borong mengadakan pelayanan masyarakat di Desa Pealinta Simamora, Kecamatan Pagaran, pada 1 September 2025. Kegiatan ini diikuti 167 peserta dengan rangkaian berupa pemeriksaan kesehatan menggunakan bahan alami, penyuluhan bagi lansia serta ibu dan anak, dan pembagian bingkisan kebutuhan sehari-hari. Didukung oleh dr. Rameana Sibarani bersama tim medis dari Amerika, Jepang, dan Korea, acara ini bertujuan mengajak masyarakat hidup lebih sehat sesuai kehendak Tuhan.
Di tengah situasi bangsa yang penuh keresahan, suara lagu rohani dapat menjadi penghiburan yang menenangkan jiwa. Setiap lirik menghadirkan damai sejahtera, menguatkan iman, dan memberi harapan baru saat hati dipenuhi rasa cemas. Lagu-lagu ini menjadi sahabat doa, penopang iman, dan sumber ketenangan di tengah gejolak yang membuat banyak orang lelah.
“Sam Neves telah menunjukkan komitmen yang mendalam terhadap inovasi dalam komunikasi dan semangat untuk media yang digerakkan oleh misi,” ujar Vyacheslav Demyan, presiden Hope Channel International. “Saat kita melangkah maju menuju visi menjangkau satu miliar orang di seluruh dunia dengan pesan pengharapan kekal pada tahun 2030, kepemimpinan Sam akan sangat penting dalam menyatukan jaringan global kita untuk memajukan merek Hope Channel dan berfokus pada misi.
Pelajari 5 teladan doa dari Yesus yang memberi kuasa rohani, kebangunan iman, dan pengalaman doa yang mengubahkan hidup Anda.
Pada 6–9 Agustus 2025, tim pelayanan dari Amerika bersama Pdt. Dodi Manik dan panitia lokal mengadakan rangkaian kegiatan berupa pembagian sembako kepada jemaat dan masyarakat, ibadah bersama di GMAHK Agape Cinta Damai, pelayanan kesehatan gratis oleh RS. Advent Medan, serta penyerahan dana untuk pembangunan Gereja Kaisarea Brohol. Seluruh kegiatan yang ditutup dengan kebaktian Sabat ini disambut dengan antusias dan rasa syukur, membawa sukacita serta berkat bagi jemaat dan masyarakat sekitar.
Dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI di Lapas Salemba, Jemaat JRP hadir memeriahkan lomba rohani, stand up comedy, dan kuis Alkitab yang antusias diikuti warga binaan. Salah satu penampilan terbaik ditunjukkan Waskito dengan gitar, sementara JRP membagikan 100 buku “Kemenangan Akhir” sebagai bacaan rohani yang diharapkan meneguhkan iman.
Jemaat JRP mendapat kesempatan melayani di Lapas melalui ibadah yang dipimpin oleh Pdt. James Situmorang dengan firman dari Nehemia 1:1-4. Ibadah yang diikuti 70 orang ini berlangsung penuh sukacita dengan nyanyian dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan pembagian nasi kotak oleh tim pelayanan. Dari seluruh peserta, terdapat dua orang yang menyatakan kerinduan untuk lebih lanjut dibimbing dalam mempelajari Firman Tuhan.
Banyak orang merasa sudah merdeka karena tidak lagi dijajah secara fisik, namun nyatanya masih terikat oleh masalah ekonomi, keterbatasan pendidikan, luka batin, dosa, dan ketidakmampuan memaafkan. Mari renungkan 5 hal yang membuat kita belum merdeka dan temukan bagaimana Firman Tuhan dapat memerdekakan hidup Anda sepenuhnya.
Jangan tertipu oleh judi dan kekayaan instan. Temukan mukjizat sejati lewat hubungan pribadi dengan Tuhan dan hidup dalam kehendak-Nya. Baca selengkapnya di sini.