
Mapalus Sosial Club Indonesia Berbagi Hasil Pertanian Kepada Masyarakat Tanpa Memandang Perbedaan
MANADO hopechannel.id ||Mapalus Sosial Club Indonesia (MSCI), sebuah organisasi yang dibentuk oleh sejumlah pria Advent di Kota Manado, Sulawesi Utara, aktif dalam kegiatan berbagi hasil pertanian kepada masyarakat tanpa memandang suku, ras, dan agama, Kamis (30/5/2024).
Di Kota Manado, Sulawesi Utara, sejumlah pria Advent membentuk Mapalus Sosial Club Indonesia (MSCI) yang aktif dalam berbagi hasil pertanian seperti kangkung, bayam, dan pare kepada masyarakat tanpa memandang suku, ras, dan agama. "Kami hadir untuk berbagi dengan semua orang tanpa dipungut biaya," kata Johns Nangka, salah satu penggagas MSCI, pada Kamis (30/5/2024). Johns menambahkan bahwa kegiatan berbagi ini merupakan bagian dari pelayanan kasih sebagaimana yang Yesus teladankan, dan mereka bersyukur kepada Tuhan yang telah mengizinkan mereka mengikuti teladan ini melalui MSCI. Ia berharap ke depan MSCI bisa lebih eksis lagi sehingga lebih banyak orang dapat merasakan kasih Yesus setiap hari. Anggota MSCI terdiri dari Johns Nangka, Abraham Tingginehe, Stive Lontoh, dan Vendy.
Manado, North Sulawesi, IndonesiaJun 3, 2024, 4:33 AM
Mapalus Sosial Club Indonesia (MSCI), sebuah organisasi yang dibentuk oleh sejumlah pria Advent di Kota Manado, Sulawesi Utara, aktif dalam kegiatan berbagi hasil pertanian kepada masyarakat tanpa memandang suku, ras, dan agama. "Kami hadir untuk berbagi dengan semua orang tanpa dipungut biaya," kata Johns Nangka, salah satu penggagas MSCI, pada Kamis (30/5/2024).

MSCI menggarap lahan pertanian yang menghasilkan berbagai tanaman seperti kangkung, bayam, dan pare. Hasil panennya dibagikan secara cuma-cuma kepada warga sebagai bagian dari pelayanan kasih. "Puji Tuhan, kegiatan berbagi ini menjadi bagian dari pelayanan kasih sebagaimana yang telah Yesus teladankan sewaktu melayani di dunia," ujar Johns.
Johns menambahkan bahwa MSCI bersyukur kepada Tuhan yang telah mengizinkan mereka mengikuti teladan Yesus melalui wadah MSCI. "Tuhan sudah sangat baik bagi kita, lantas bagaimana dengan kita? Apa saja yang boleh kita gunakan untuk berbuat baik, lakukan itu dengan sepenuh hati," lanjutnya.

Ia berharap ke depan MSCI bisa lebih eksis lagi sehingga lebih banyak orang dapat merasakan kasih Yesus melalui kegiatan berbagi ini. "Bukan hanya sebulan atau dua bulan sekali, kita berharap organisasi ini bisa lebih eksis lagi sehingga setiap hari boleh berbagi dengan sesama," tutupnya. Anggota MSCI terdiri dari Johns Nangka, Abraham Tingginehe, Stive Lontoh, dan Vendy.
(**RED/ein/HCI
Bagikan berita ini...
Sebagai wujud kepedulian menjelang Hari Disabilitas Internasional, GMAHK Teratai Batam menyelenggarakan kegiatan inklusif pada 6–7 Desember 2025 yang melibatkan sekitar 180 jemaat dan sepuluh penyandang disabilitas dari berbagai wilayah pelayanan. Rangkaian ibadah dan seminar dirancang partisipatif dengan pendampingan khusus bagi anak-anak, serta diisi firman Tuhan dan sesi berbagi yang menegaskan peran gereja dalam membangun lingkungan ramah disabilitas.
GMAHK Jemaat Malaka Jaya mengadakan Charity Clinic pada Minggu, 7 Desember 2025, di aula gereja, melayani jemaat dan warga sekitar dengan pemeriksaan dasar, tes darah, konsultasi medis, serta obat gratis. Dipimpin Evalina Kanter bersama tim, kegiatan ini diikuti sekitar 50 peserta yang antusias. Melalui pelayanan ini, gereja berharap dapat menjangkau masyarakat dan menunjukkan kasih Kristus secara nyata, sementara peserta dan tenaga medis mengapresiasi dan berharap kegiatan ini terus berlanjut.
Pelmas Jakarta Conference bersama Pelmas Jehovah Rapha melayani di Lapas Perempuan Kelas IIA Pondok Bambu pada 11 Desember 2025 melalui ibadah yang dipimpin Pdt. Dr. Happy Daniel Butar-Butar dan disambut hangat 60 warga binaan. Renungan “Yesus Lahir Immanuel untuk Kita” membawa penguatan rohani, disertai kesaksian warga, pembagian Alkitab, flyer “Follow the Bible 2026,” buku “The Truth of Sabbath,” serta 70 paket makan siang. Kegiatan berlangsung penuh sukacita, dan pihak Lapas berharap pelayanan serupa dapat kembali diadakan pada Januari 2026.
ARC menyalurkan bantuan bagi penyintas banjir Sumatera Utara 2025 melalui Doli Silaban yang membawa donasi ke Desa Bona Lumban dengan dukungan logistik dari Daniel Tambunan. Berbagai bantuan dari ARC Jakarta dan para donatur dikemas pada 11 Desember 2025 di Markas ARC Pinangranti sebelum diberangkatkan melalui jalur darat. ARC Indonesia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan dan tetap membuka kesempatan bagi masyarakat untuk ikut membantu melalui rekening resmi serta kontak Koordinator Lapangan Victor Tampubolon.
Penunjukan Pastor Ritus Keni sebagai pemimpin Misi Timor-Leste berlangsung di kantor SSD, menggantikan Pastor Chris Anderson yang kini bertugas di Adventist Mission. Berpengalaman dalam memimpin konferens, menggerakkan program penginjilan di Indonesia Timur, serta mengembangkan pelayanan digital Flower Mix Manado bersama istrinya, Pastor Keni dikenal aktif memperkuat jemaat dan pendidikan Advent. Dengan rekam jejak pelayanan yang luas, ia kini melangkah ke tugas barunya untuk memperkuat pemuridan dan keterlibatan komunitas di Timor-Leste.
Banjir besar yang melanda Medan turut menimpa beberapa anggota GMAHK Anna Maria Leiwakabessy, sehingga pengurus jemaat pada Sabtu (29/11/2025) mengunjungi 13 keluarga untuk memberi dukungan, bantuan dana, dan membantu pembersihan rumah. Kunjungan ini disambut hangat, termasuk oleh keluarga Hendrik Limbong/Naibaho yang mengucapkan terima kasih atas perhatian dan semangat yang diberikan.
Suasana ibadah dipenuhi syukur melalui doa pembukaan, pujian “Malam Kudus,” dan firman tentang kelahiran Yesus yang menekankan kerendahan hati para gembala serta makna persembahan para ahli perbintangan. Dihadiri 60 warga binaan, kegiatan ini juga meliputi pembagian nasi kotak, cendol dawet, serta penyerahan lima sertifikat “Follow the Bible 2025,” sebelum ditutup dengan salam hangat dan ajakan menyambut Tahun Baru 2026 dengan semangat baru.
Para pemuda Jemaat Kebayoran mengadakan Mission Trip bagi anak-anak binaan YAPI melalui berbagai kelas edukatif pilihan, lalu menutup kegiatan dengan penyerahan bantuan, pemberian plakat, buka Sabat bersama, dan “Wall of Hope” sebagai simbol harapan, di bawah koordinasi ketua panitia Adriel Panjaitan serta penasehat Dusten Simalango dan Albertus Panjaitan.
Pelayanan di Gereja Immanuel Lapas Salemba dipimpin oleh Esther Ratu Penlaana bersama Jemaat Jehovah Rapha Paspampres, disertai pujian, doa, dan renungan “Kasih yang Tak Berkesudahan” yang dterima hangat oleh warga binaan. Dengan dukungan Danang Priyadi dan Diah Murti Prasetyawati, kegiatan ini juga menghadirkan aksi sosial berupa pembagian 105 nasi kotak yang disambut sukacita, sekaligus menambah semangat Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Jemaat Lippo Karawaci Tangerang bersama Kelas Kemajuan Mount Hermon melaksanakan Pelayanan Masyarakat bertema “Menjadi Terang” di Panti Asuhan Mekar Lestari BSD, menghadirkan pujian, pertunjukan anak-anak panti, games, dan renungan singkat yang menguatkan. Kegiatan penuh sukacita ini membawa kebahagiaan bagi anak-anak panti sekaligus menumbuhkan kepekaan sosial serta semangat untuk mengasihi dan menjadi terang bagi sesama.









