Kebakaran Di Suku Baduy, Advent Respon Cepat (ARC) Bergerak Cepat Menanggulangi

Kebakaran Di Suku Baduy, Advent Respon Cepat (ARC) Bergerak Cepat Menanggulangi

Oct 25, 2021, 4:36 AM

JAKARTA. hopechannel.id || Kebakaran pada Rabu tanggal 13 Oktober 2021 merenggut sedikitnya 24 rumah dan sebuah lumbung padi di Kampung Cihuni, Suku Baduy membuat 26 kepala keluarga kehilangan rumahnya dan hanya tinggal di tenda-tenda pengungsian. Anak-anak dan wanita sudah banyak yang terserang penyakit karena tinggal di tenda hampir 10 hari. Mendengar akan hal tersebut, ARC mendapatkan informasi pada tanggal 21 Oktober bahwa bahan makanan di lokasi sudah menipis dan team ARC DKI Jakarta segera mempersiapkan paket sembako untuk masing-masing keluarga penyintas.

Pada tanggal 22 Oktober, ARC (Advent Respons Cepat) mengirimkan 26 paket sembako masing-masing untuk 1 keluarga beserta peralatan pertukangan seperti gergaji, palu, cangkul, paku dll., untuk dapat meringankan para keluarga dan para penyintas dapat Kembali membuat hunian sementara (huntara). Dikarenakan kondisi di lokasi sering hujan, maka hunian sementara ini sangat dibutuhkan.

Pada kesempatan tersebut, ARC juga melakukan bantuan psikososial bagi anak-anak yang tertimpa bencana dengan cerita dan dongeng pemberi semangat oleh Kak Danang.

Mas Eko, selaku ketua rombongan mengatakan bahwa pemberian bantuan ketersediaan makanan tepat waktu karena ungkapnya bahwa ketersediaan makanan yang dimiliki oleh mereka hanya 2 hari kedepan. Dan saat ini mereka sangat membutuhkan hunian sementara. dan ARC sedang mempersiapan hal tersebut.

“bantuan makanan ini tepat waktu, karena persediaan makanan mereka hanya untuk 2 hari kedepan. Mereka juga butuh hunian sementara secepatnya.” Ungkap Eko.

Sehingga saat ini para penyintas membutuhkan doa dan bantuan peralatan bangunan. Sehingga diharapkan jika ada yang ingin membantu segera menghubungi Advent Respon cepat melalui akses web arcindonesia.org (**red

Bagikan berita ini...

Belajar dari Onesimus: Gagal Itu Bukan Akhir dari Segalanya

Kisah Onesimus dalam Alkitab adalah bukti bahwa kegagalan dan masa lalu yang kelam bukan akhir dari segalanya. Sekalipun pernah salah langkah, Tuhan tetap bisa mengubahkan hidup siapa saja yang mau bertobat dan kembali kepada-Nya. Dari budak pelarian menjadi saudara seiman, Onesimus menunjukkan bahwa tidak ada yang terlalu jauh untuk dijangkau oleh kasih Tuhan.

Pelayanan Kesehatan Gratis Klinik Advent Ponain

Klinik Advent Ponain dan Apotek Suster Kece bersama Jemaat Amarasi Selatan menggelar pelayanan kesehatan di GMIT Ebenhaezer, Desa Sahraen, berupa seminar, pemeriksaan kesehatan bagi 80 peserta, dan doa pribadi. Kegiatan ditutup oleh Pdt. Maya Halodin dan direncanakan kembali pada Agustus mendatang.

Jemaat RS. Advent Medan Kembali Lakukan Pelayanan Kesehatan Gratis

Pelayanan kesehatan gratis usai ibadah Sabat tetap berlangsung meski hujan deras, diikuti 15 warga Jl. Raharja Flamboyan dengan pemeriksaan kesehatan, seminar, dan pembagian obat gratis. Didukung pemuda RS. Advent Medan, Pdt. Ryan Nainggolan berharap kegiatan ini berlanjut dan mengajak semua terus menjadi terang dunia lewat kasih.

GMAHK Melati: Cegah Kekurangan Darah di Kota Pekanbaru

GMAHK Melati mengadakan donor darah di Pekanbaru untuk membantu memenuhi kebutuhan darah yang meningkat, melibatkan umat Advent dan masyarakat umum. Didukung Bank Raya dan Toyota Agung, kegiatan ini dimeriahkan hadiah menarik dan stand bazar dari Pathfinder Club serta Perguruan Advent. Direktur Kesehatan Daerah Sumatera Kawasan Tengah, L. Haloho, turut hadir dan berharap kegiatan ini rutin dilakukan.

Pelayanan Kasih di Rutan Pondok Bambu

Pelayanan di Rutan Pondok Bambu oleh Lily Maringka, Diah Murti, dan Enny Ritonga disambut hangat dan diisi kotbah Danang Priyadi dari 2 Korintus 12:9–10 yang menguatkan warga binaan. Seorang peserta tersentuh hingga menangis merasakan kasih Tuhan. Tim berharap firman ini terus hidup dalam mereka setelah bebas. Kegiatan ditutup dengan pembagian 60 kotak makan siang.

Senior Youth Leader JC 2025 Peduli Anak Kolong Jembatan

Sebagai bagian dari praktik lapangan SYL JC 2025, kelompok 1 dan 2 mengadakan Community Service di kolong jembatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 13 April 2025. Dipimpin oleh Danang Priyadi dan didampingi Frengki Sihite serta Arfan Ngadjo, kegiatan ini melibatkan nyanyian, cerita, kuis, games, origami topi raja, pembagian goodybag, beras, makan malam, dan penggalangan sunatan massal untuk 6 anak. Disambut hangat oleh Uli selaku koordinator setempat.

JISDAC Bakti Sosial dan Pelayanan Kesehatan Bersama Jemaat Kertosari dan Jemaat Wawasan

Sebagai wujud pelayanan kasih, Jemaat JISDAC mengadakan bakti sosial di Kertosari dan Wawasan mulai 1 April 2025, dengan pembagian sembako dan pelayanan kesehatan. Pada 3 April, mereka menyerahkan 7 kambing kepada keluarga jemaat Wawasan. Pdt. Alvin Nabuasa berharap kegiatan ini memperkenalkan GMAHK dan Jemaat JISDAC menjadi berkat bagi sesama.

Pentingnya Mengajarkan Anak Menabung Sejak Kecil agar Cerdas Finansial

Mengajarkan anak menabung sejak kecil adalah investasi jangka panjang yang membentuk karakter, menumbuhkan rasa tanggung jawab, dan melatih mereka untuk mengambil keputusan finansial yang bijak. Kebiasaan ini tidak hanya membantu mereka mengelola uang sejak dini, tapi juga mempersiapkan mental dan keterampilan hidup yang dibutuhkan di masa depan, termasuk menghadapi tantangan ekonomi dan membangun masa depan yang stabil secara finansial.

Pelayanan Masyarakat Jemaat Zhen Li di Desa Lirang Singkawang

Pelayanan kesehatan gratis di Desa Lirang, Singkawang, mencakup pemeriksaan umum dan konsultasi kesehatan, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada warga serta anak-anak di YAPI, sebagai bentuk kepedulian yang diharapkan dapat terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi banyak orang.

Pelayanan Masyarakat Jemaat Zhen Li di Desa Sedau Singkawang

Dalam lanjutan mission trip GMAHK Jemaat Zhen Li, pelayanan menjangkau Desa Sedau dan Lapas Kelas IIB Singkawang dengan kegiatan rohani, pemeriksaan kesehatan, serta pembagian sembako. Pemeriksaan mencakup cek fisik, gula darah, dan konsultasi pola hidup sehat berbasis bahan alami. Anak-anak turut serta dalam seminar, aktivitas kreatif, games, dan menerima goodie bag berisi perlengkapan melukis, botol minum, dan alat tulis untuk mendorong kreativitas mereka.