
Gereja Advent Pilih Pemimpin Departemen untuk Masa Jabatan 2025–2030
St.Louis.hopechannel.id || Sebagai bagian dari Sidang Umum General Conference (GC) ke-62, Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh telah mengumumkan pemilihan direktur-departemen yang akan melayani gereja global untuk periode lima tahun 2025–2030.
Dalam Sidang Umum ke-62, Gereja Advent menetapkan direktur departemen global untuk periode 2025–2030, mencakup bidang pendidikan, kesehatan, anak, pemuda, keluarga, komunikasi, dan lainnya. Para pemimpin ini akan memperkuat misi gereja secara global, dengan profil lengkap yang akan dipublikasikan oleh Adventist News Network.
St. Louis, Missouri, United StatesJul 9, 2025, 1:34 AM
Para pemimpin ini akan mengawasi berbagai pelayanan tingkat dunia, termasuk pendidikan, kesehatan, pemuda, keluarga, komunikasi, penatalayanan, dan lainnya.
Berikut adalah nama-nama yang terpilih untuk melayani:
Ivan H. Omaña, Direktur Pelayanan Kependetaan Militer dan Institusional (Adventist Chaplaincy Ministries)
Orathai Chureson, Direktur Pelayanan Anak
Alyssa Truman, Direktur Komunikasi
Lisa M. Beardsley-Hardy, Direktur Pendidikan
Willie Oliver, Direktur Pelayanan Keluarga
Zeno Charles-Marcel, Direktur Pelayanan Kesehatan
Ramon J. Canals, Sekretaris Asosiasi Kependetaan
Nelu Burcea, Direktur Urusan Masyarakat dan Kebebasan Beragama (PARL)
Hector Reyes, Direktur Pelayanan Perencanaan Hibah dan Pengelolaan Harta Amanat
Mario Martinelli, Direktur Pelayanan Penerbitan
James M. Howard, Direktur Sekolah Sabat dan Pelayanan Pribadi
Marcos Faiock Bomfim, Direktur Pelayanan Penatalayanan
Galina Stele, Direktur Pelayanan Wanita
Sibusiso B. Khumalo, Direktur Pelayanan Pemuda
Setiap departemen ini memiliki peran penting dalam memajukan misi gereja di seluruh dunia. Melalui kepemimpinan mereka, Gereja Advent berupaya mendukung wilayah-wilayah lokal, memberdayakan para pemimpin pelayanan, dan melayani masyarakat dalam konteks budaya dan wilayah yang beragam.
Biografi dan pengenalan lebih lengkap tentang para pemimpin terpilih akan dipublikasikan dalam laporan mendatang dari Adventist News Network (ANN).
Sumber : https://adventist.news/
Bagikan berita ini...
Di tengah situasi bangsa yang penuh keresahan, suara lagu rohani dapat menjadi penghiburan yang menenangkan jiwa. Setiap lirik menghadirkan damai sejahtera, menguatkan iman, dan memberi harapan baru saat hati dipenuhi rasa cemas. Lagu-lagu ini menjadi sahabat doa, penopang iman, dan sumber ketenangan di tengah gejolak yang membuat banyak orang lelah.
“Sam Neves telah menunjukkan komitmen yang mendalam terhadap inovasi dalam komunikasi dan semangat untuk media yang digerakkan oleh misi,” ujar Vyacheslav Demyan, presiden Hope Channel International. “Saat kita melangkah maju menuju visi menjangkau satu miliar orang di seluruh dunia dengan pesan pengharapan kekal pada tahun 2030, kepemimpinan Sam akan sangat penting dalam menyatukan jaringan global kita untuk memajukan merek Hope Channel dan berfokus pada misi.
Pelajari 5 teladan doa dari Yesus yang memberi kuasa rohani, kebangunan iman, dan pengalaman doa yang mengubahkan hidup Anda.
Pada 6–9 Agustus 2025, tim pelayanan dari Amerika bersama Pdt. Dodi Manik dan panitia lokal mengadakan rangkaian kegiatan berupa pembagian sembako kepada jemaat dan masyarakat, ibadah bersama di GMAHK Agape Cinta Damai, pelayanan kesehatan gratis oleh RS. Advent Medan, serta penyerahan dana untuk pembangunan Gereja Kaisarea Brohol. Seluruh kegiatan yang ditutup dengan kebaktian Sabat ini disambut dengan antusias dan rasa syukur, membawa sukacita serta berkat bagi jemaat dan masyarakat sekitar.
Dalam perayaan HUT Kemerdekaan RI di Lapas Salemba, Jemaat JRP hadir memeriahkan lomba rohani, stand up comedy, dan kuis Alkitab yang antusias diikuti warga binaan. Salah satu penampilan terbaik ditunjukkan Waskito dengan gitar, sementara JRP membagikan 100 buku “Kemenangan Akhir” sebagai bacaan rohani yang diharapkan meneguhkan iman.
Jemaat JRP mendapat kesempatan melayani di Lapas melalui ibadah yang dipimpin oleh Pdt. James Situmorang dengan firman dari Nehemia 1:1-4. Ibadah yang diikuti 70 orang ini berlangsung penuh sukacita dengan nyanyian dan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan pembagian nasi kotak oleh tim pelayanan. Dari seluruh peserta, terdapat dua orang yang menyatakan kerinduan untuk lebih lanjut dibimbing dalam mempelajari Firman Tuhan.
Banyak orang merasa sudah merdeka karena tidak lagi dijajah secara fisik, namun nyatanya masih terikat oleh masalah ekonomi, keterbatasan pendidikan, luka batin, dosa, dan ketidakmampuan memaafkan. Mari renungkan 5 hal yang membuat kita belum merdeka dan temukan bagaimana Firman Tuhan dapat memerdekakan hidup Anda sepenuhnya.
Jangan tertipu oleh judi dan kekayaan instan. Temukan mukjizat sejati lewat hubungan pribadi dengan Tuhan dan hidup dalam kehendak-Nya. Baca selengkapnya di sini.
Tim pelayanan yang dipimpin Diah Murti dan rekan disambut oleh Nikho Kristyanto Eliazar di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur. Renungan dari Yehezkiel 36:26 disampaikan Danang Priyadi dan menyentuh hati Marliani yang dibebaskan hari itu, serta Rumondang yang bersaksi tentang pertobatannya. Pelmas Jehovah Rapha Paspampres juga membagikan makanan, minuman, dan buku rohani kepada para warga binaan.
Temukan bagaimana kerendahan hati ala Yesus menuntun pada kepemimpinan yang efektif, inovatif, dan berkelanjutan dalam dunia profesional. Pelajaran relevan untuk bisnis masa kini.