Anak-Anak Belajar Alkitab di Alam Terbuka Sabu
SABU. Hopechannel.id|| Sejumlah anak-anak mengikuti Bible Camp di alam terbuka di Sabu, Nusa Tenggara Timur, mulai Rabu sampai dengan Minggu (16-20 Oktober 2024).
Departemen Pelayanan Anak-Anak Daerah Nusa Tenggara (DNT) menggelar acara bertema "Keteguhan Iman," atau dalam bahasa Sabu "Kemolo Pa Lua Manno," di Distrik Sabu Raya dengan melibatkan delapan jemaat dan 300 peserta usia 5-16 tahun. Acara yang dipimpin oleh Susan Rajagukguk ini bertujuan untuk memperkuat iman anak-anak melalui berbagai kegiatan seperti penyampaian materi, motivasi, permainan, dan lomba Children Talent yang meliputi khotbah, bernyanyi solo, paduan suara, dan menghafal ayat Alkitab. Didukung oleh pemerintah setempat dan Kementerian Sosial, Susan berharap kegiatan ini dapat membantu anak-anak mengenal dan mencintai Tuhan, serta membentuk karakter seperti Yesus Kristus.
East Nusa Tenggara, IndonesiaOct 25, 2024, 2:27 AM
Kegiatan dengan tema ‘Keteguhan Iman' yang dalam Bahasa Sabu “Kemolo Pa Lua Manno” ini, diselenggarakan oleh Departemen Pelayanan Anak-Anak Daerah Nusa Tenggara (DNT) di Distrik Sabu Raya dengan total delapan jemaat yang turut serta. Kegiatan ini diketuai oleh Susan Rajagukguk, Direktur Pelayanan Anak-Anak Daerah Nusa Tenggara, didukung oleh Officer DNT dan dibantu oleh seluruh panitia yang luar biasa.
Pada pembukaan kegiatan, hadir mewakili pemerintah setempat yaitu kepala desa. Selain itu Kementerian Sosial turut mendukung kegiatan ini dengan memberikan bantuan bahkan menjadi salah satu narasumber yang berbicara tentang penggunaan gawai yang benar.
Adapun kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kerohanian anak-anak agar memiliki keteguhan iman, sesuai dengan tema yang dipilih. Kategori usia anak yang menjadi peserta adalah usia 5-16 tahun, dengan jumlah peserta 300 orang.

Kegiatan diisi dengan penyampaian materi oleh para narasumber dari GMAHK Uni Indonesia Kawasan Barat, Konferens Jakarta, Daerah Nusa Tenggara dan dari pemerintah oleh Kementerian Sosial. Selain itu ada juga aktifitas yang menarik yaitu pembagian pos-pos dimana di setiap pos masing-masing narasumber memberikan motivasi dan pelajaran juga permainan-permainan yang sangat menarik. Selain itu ada pula kegiatan Children Talent dengan 4 kategori, yaitu berkhotbah, bernyanyi solo, bernyanyi paduan suara, dan menghafal ayat Alkitab.
Untuk memotivasi anak-anak yang mengikuti kegiatan ini, dibagikan pula buku karya Danang Priyadi dengan judul “27 Keajaiban Hidup.”
Para narasumber di acara ini diantaranya Pdt. Binsar Sagala, Sekretaris Eksekutif Uni Indonesia Kawasan Barat (UIKB); Marliana Tjakrapawira, Direktur Pelayanan Anak-Anak UIKB; Esther Penlaana, Direktur Pelayanan Anak-Anak Konferens Jakarta & Sekitarnya; Susan Rajagukguk, Direktur Pelayanan Anak-Anak Daerah Nusa Tenggara (DNT); Olpike Sagala, Rukun Lay, Seventh Marbun, dan Steven Doke.
Demikian pula, Susan Rajaguguk berharap dengan diadakannya acara ini, dapat melatih anak-anak memiliki iman yang teguh, mengenal Tuhan, mencintai Tuhan, setia kepada Tuhan dan berkarakter seperti Yesus Kristus.
(**/RED/Tim Editor/HCI
Bagikan berita ini...
Kisah Onesimus dalam Alkitab adalah bukti bahwa kegagalan dan masa lalu yang kelam bukan akhir dari segalanya. Sekalipun pernah salah langkah, Tuhan tetap bisa mengubahkan hidup siapa saja yang mau bertobat dan kembali kepada-Nya. Dari budak pelarian menjadi saudara seiman, Onesimus menunjukkan bahwa tidak ada yang terlalu jauh untuk dijangkau oleh kasih Tuhan.
Klinik Advent Ponain dan Apotek Suster Kece bersama Jemaat Amarasi Selatan menggelar pelayanan kesehatan di GMIT Ebenhaezer, Desa Sahraen, berupa seminar, pemeriksaan kesehatan bagi 80 peserta, dan doa pribadi. Kegiatan ditutup oleh Pdt. Maya Halodin dan direncanakan kembali pada Agustus mendatang.
Pelayanan kesehatan gratis usai ibadah Sabat tetap berlangsung meski hujan deras, diikuti 15 warga Jl. Raharja Flamboyan dengan pemeriksaan kesehatan, seminar, dan pembagian obat gratis. Didukung pemuda RS. Advent Medan, Pdt. Ryan Nainggolan berharap kegiatan ini berlanjut dan mengajak semua terus menjadi terang dunia lewat kasih.
GMAHK Melati mengadakan donor darah di Pekanbaru untuk membantu memenuhi kebutuhan darah yang meningkat, melibatkan umat Advent dan masyarakat umum. Didukung Bank Raya dan Toyota Agung, kegiatan ini dimeriahkan hadiah menarik dan stand bazar dari Pathfinder Club serta Perguruan Advent. Direktur Kesehatan Daerah Sumatera Kawasan Tengah, L. Haloho, turut hadir dan berharap kegiatan ini rutin dilakukan.
Pelayanan di Rutan Pondok Bambu oleh Lily Maringka, Diah Murti, dan Enny Ritonga disambut hangat dan diisi kotbah Danang Priyadi dari 2 Korintus 12:9–10 yang menguatkan warga binaan. Seorang peserta tersentuh hingga menangis merasakan kasih Tuhan. Tim berharap firman ini terus hidup dalam mereka setelah bebas. Kegiatan ditutup dengan pembagian 60 kotak makan siang.
Sebagai bagian dari praktik lapangan SYL JC 2025, kelompok 1 dan 2 mengadakan Community Service di kolong jembatan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Minggu, 13 April 2025. Dipimpin oleh Danang Priyadi dan didampingi Frengki Sihite serta Arfan Ngadjo, kegiatan ini melibatkan nyanyian, cerita, kuis, games, origami topi raja, pembagian goodybag, beras, makan malam, dan penggalangan sunatan massal untuk 6 anak. Disambut hangat oleh Uli selaku koordinator setempat.
Sebagai wujud pelayanan kasih, Jemaat JISDAC mengadakan bakti sosial di Kertosari dan Wawasan mulai 1 April 2025, dengan pembagian sembako dan pelayanan kesehatan. Pada 3 April, mereka menyerahkan 7 kambing kepada keluarga jemaat Wawasan. Pdt. Alvin Nabuasa berharap kegiatan ini memperkenalkan GMAHK dan Jemaat JISDAC menjadi berkat bagi sesama.
Mengajarkan anak menabung sejak kecil adalah investasi jangka panjang yang membentuk karakter, menumbuhkan rasa tanggung jawab, dan melatih mereka untuk mengambil keputusan finansial yang bijak. Kebiasaan ini tidak hanya membantu mereka mengelola uang sejak dini, tapi juga mempersiapkan mental dan keterampilan hidup yang dibutuhkan di masa depan, termasuk menghadapi tantangan ekonomi dan membangun masa depan yang stabil secara finansial.
Pelayanan kesehatan gratis di Desa Lirang, Singkawang, mencakup pemeriksaan umum dan konsultasi kesehatan, dilanjutkan dengan pembagian sembako kepada warga serta anak-anak di YAPI, sebagai bentuk kepedulian yang diharapkan dapat terus berlanjut dan membawa dampak positif bagi banyak orang.
Dalam lanjutan mission trip GMAHK Jemaat Zhen Li, pelayanan menjangkau Desa Sedau dan Lapas Kelas IIB Singkawang dengan kegiatan rohani, pemeriksaan kesehatan, serta pembagian sembako. Pemeriksaan mencakup cek fisik, gula darah, dan konsultasi pola hidup sehat berbasis bahan alami. Anak-anak turut serta dalam seminar, aktivitas kreatif, games, dan menerima goodie bag berisi perlengkapan melukis, botol minum, dan alat tulis untuk mendorong kreativitas mereka.