SUMATERA UTARA. hopechannel.id || Kelompok Orang Percaya (KOP) Cikampak Sumatera Utara Lakukan kegiatan gotong-royong membersihkan lahan gereja yang rencananya akan segera dibangun sebuah rumah kebaktian.
Kelompok Orang Percaya (KOP) Cikampak Sumatera Utara terdiri dari 7 kepala keluarga yang telah lama merindukan sebuah gereja. Hal ini dikisahkan oleh bapak Makmur Siahaan saat dihubungi media ini.
Bapak Makmur Siahaan mengisahkan bahwa dirinya sudah lama bertugas di daerah-daerah dan terus berpindah-pindah, dan di setiap daerah yang ditugaskan selalu tidak pernah mendapatkan gereja yang layak. sehingga banyak moment dimana harus bergereja hanya di rumah saja.
Waktu berjalan hingga akhirnya ia dipindah tugaskan ke Torganda selama 10 tahun dan dapat ber-gereja di sana walau jarak yang harus ditempuh sekitar 20 Kilometer.
“Setelah beberapa tahun terus dipindahkan karena tugas, hingga akhirnya saya hampir 10 Tahun bergereja di Torganda kurang lebih jaraknya dari rumah saya 20 KM” jelasnya.
Setelah 10 tahun bertugas di Torganda akhirnya dirinya dipindahkan ke sebuah daerah yang bernama Cikampak. Di daerah baru tersebut ia mulai mencari tahu tentang gereja Advent dan rupanya ada beberapa anggota keluarga yang beragama Advent di daerah tersebut namun untuk perbaktian sering mereka harus melakukan perjalan berpuluh-puluh kilometer untuk mendapatkan gereja. Sehingga suatu waktu mereka bersepakat untuk melaporkan ke Daerah Kawasan Sumatera Utara untuk membangun sebuah cabang perkumpulan di daerah Cikampak yang diberi nama Kumpulan Orang Percaya (KOP) Cikampak . Adapun di Daerah Cikampak terdapat 7 kepala keluarga yang dengan setia terus belajar akan Alkitab dan menghidupkan firman Tuhan dalam keseharian mereka.
setelah kami buka kemudian diresmikan oleh Daerah Kawasan Sumatera Utara Pembukaan Kumpulan Orang Percaya (KOP) Cikampak mendapat respon yang baik dari Daerah Sumatera Utara hingga akhirnya diresmikan oleh pendeta dari Daerah Sumatera Utara. Dan di kirimkanlah salah satu pendeta untuk menuntun dan melaksanakan kegiatan ibadah dari rumah ke rumah.
Berjalannya waktu, Kelompok Orang Percaya Cikampak merindukan sebuah lahat yang nantinya akan dibangun sebuah gereja. Sehingga dengan ajakan pendeta untuk semua anggota jemaat Bernazar.
“Setelah kami mulai aktif kami berkeinginan mempunyai gereja di kota cikampak ini. akhirnya pendeta yang ditempatkan di sini mengajak kami untuk bernazar dan doa khusus untuk gereja kita supaya berdiri di sini” Jelasnya.
Mendengar akan ajakan pendeta tersebut, Bapak Makmur Siahaan yang sudah lama dirinya berniat untuk memiliki gereja di Cikampak akhirnya menjual mobilnya yang selama ini ia bersama keluarga tumpangi untuk pergi ke gereja kemudian ia nazarkan untuk membeli pertapakan tanah gereja seluas 20x35 meter persegi dengan harga Rp. 100 Juta rupiah.
Akhirnya dengan ajakan pendeta ini saya sudah punya niat sekali untuk memiliki gereja di Cikampak ini akhirnya kendaraan saya, mobil saya yang saya tumpangi selama ini ke gereja saya jual kemudian saya nazar kan itu membeli pertapakan gereja seluas 20 x 35 jadi harganya 100 juta.
Akhirnya setelah mendapatkan pertapakan tersebut dengan penuh semangat pendeta dan anggota jemaat bergotong-royong membersihkan lahan tersebut sembari berharap akan ada orang yang membantu mendirikan sebuah gereja sederhana di daerah mereka yaitu Cikampak.
“Kemudian setelah dapat itu kami semangat gotong royong membersihkan lahan tersebut dan berharap kepada semua orang siapapun itu yang membantu kita untuk mendirikan banguan gereja” Jelasnya.
“Kami tidak mempunyai dana khusus sehingga kami berharap ada dermawan-dermawan yang dapat membantu membangun gereja di tempat kami ini” Tutupnya..