MALUKU. hopechannel.id || Penyelesaian Pembangunan Gereja Bukit Zaitun Latdalam Berkat kontribusi besar dari Basudara Ministry, hal ini diungkapkan ketua jemaat Bukit Zaitun bapak Ilem Minanlarat saat dihubungi media, pada Kamis (09/09/2021).
Pada media ini, ketua jemaat Bukit Zaitun bapak Ilem Minanlarat, mengungkapkan permohonan maaf tentang hal yang disampaikan oleh salah satu anggota jemaat mengenai sumbangan yang diberikan oleh salah satu anggota dewan yang berada di daerah tersebut.
Dikatakan bahwa apa yang telah disampaikan tersebut sebenarnya bukan dilakukan di jemaat Bukit Zaitun namun bantuan tersebut ditujukan kepada jemaat Kanaan Latdalam.
“Bahwa apa yang disampaikan oleh kami punya adik laki-laki itu bukan sebenarnya di jemaat Bukit Zaitun bukan bantuannya di jemaat Bukit Zaitun, tapi di Jemaat Kanaan Latdalam”. Ungkapnya.
Sedangkan lanjutnya, bahwa Bantuan yang diterima dari Basudara Ministry ke Jemaat Bukit Zaitun Latdalam dimulai awal tahun 2021 bahkan dikatakan bahwa dari bantuan yang didapat tersebut, yang membuat hingga dapat diresmikan tahun ini juga.
“Beta (red.saya) mau bilang bahwa terkait dengan bantuan dari Basudara Ministry ke jemaat Bukit Zaitun, itu benar-benar terjadi mulai dari awal tahun 2021 dan kami tidak pernah bermimpi bahwa pembangunan gedung gereja bukit Zaitun ini akan diresmikan tahun ini”. Ungkap Ketua Jemaat.
Lebih lanjut dikatakan pula bahwa pembangunan gedung gereja ini dikerjakan sejak tahun 2002 hingga tahun 2021 di awal tahun dengan mengirimkan orang-orang dermawan yang hanya melalui virtual KKR saat pertemuan di Tanimbar dan tertarik saat melihat status pembangunan gereja tersebut.
“Karena pembangunan gedung gereja ini sudah dikerjakan sejak tahun 2002 sampai tahun 2021 awal tahun dari tahun 2021 itu Tuhan kirim orang-orang yang hanya bisa melalui virtual kegiatan KKR itu mereka bertemu dengan kami di Tanimbar, lalu ketika mereka melihat bahwa jemaat ini dalam status tidak bergerak, sementara dalam keadaan macet, itu 30%”. Jelasnya.
Mulai dari hal tersebutlah, pekerjaan kelanjutannya diselesaikan oleh Basudara Ministry hingga sampai pada tahap peresmian.
“Jadi pekerjaan pembangunan itu diselesaikan oleh Basudara Ministry. Itu start dari keramik sampai Finishing, dan sampai saat ini siap diresmikan,, nah itulah bantuan Basudara Ministry” Ungkapnya pada media.
Lanjutnya bahwa pekerjaan Finishing melalui bantuan Basudara Ministry adalah pekerjaan tiga teras rabat samping kiri kanan muka dan belakang dan juga pembayaran Tukang.
“Jadi pekerjaan katong kurang dari 30% Finishing itu pekerjaan tiga teras rabat samping kiri kanan muka dan belakang itu semua dibantu oleh Basudara Ministry bahkan biaya untuk membayar tukang itu dibayar oleh Basudara Ministry” Ungkapnya.
Dan juga bahan materiil pasir, batu, samen, keramik,ca, plamir, semua dibantu oleh Basudara Ministry.
“Jadi Basudara Ministry dia punya tanggung jawab 30% jadi dia mulai start dari keramik,kerabat, teras tiga teras, keramik tiga teras,teras teras itu dikerjakan oleh Basudara Ministry lalu pembayaran upah tukang sampai selesai itu adalah tanggung jawab Basudara Ministry”.Ungkapnya kepada media.
Rencana peresmian dikatakan bahwa akan mengundang semua keluarga besar Basudara Ministry, tepat tanggal 07 Oktober 2021.
Harapannya dengan diresmikannya gereja tersebut maka akan menjadi mercusuar yang dapat menerangi setiap orang dan menjadi alat untuk membawa banyak orang datang kepada Tuhan.
“Harapan kami gereja ini setelah diresmikan maka dia menjadi mercusuar dan boleh jadi akan menerangi kepulauan Tanimbar dan banyak jiwa akan dinobatkan di Tanimbar” Ungkapnya.
Kepada media, ketua jemaat Bukit Zaitun bapak Ilem Minanlarat mewakili seluruh anggota jemaat memohon maaf atas hal-hal yang dilakukan yang menyinggung para donatur terkhususnya kepada Basudara Ministry yang telah banyak membantu.
“Permohonan maaf dari Ketua Jemaat Bukit Zaitun dan seluruh anggota jemaat Bukit Zaitun yang saat ini sementara kecewa dan hampir peresmian dibatalkan kalau belum klarifikasi
Jadi permohonan maaf dari kami, ketua jemaat bukit Zaitun dan seluruh anggota jemaat bukit Zaitun yang telah melakukan kesalahan di dalam pembicaraan.
Saya atas nama mereka semua minta maaf untuk semua keluarga besar Basudara Ministry (**/red