
Gereja Advent Taman Harapan Lakukan Aksi Sosial Ditengah Pandemi Covid-19, Masyarakat Menyambut Gembira
Eppy ManuJakarta, IndonesiaMay 21, 2020, 6:19 AM
JAKARTA.HCI || Di Tengah Pandemi covid-19 yang meresahkan masyarakat, dan banyak menyebabkan penurunan ekonomi, Gereja Masehi Advent Hari ke Tujuh Jemaat Taman Harapan, Cawang, Kramat Jati Kota Jakarta melakukan aksi sosial dengan pembagian Sembako dan makanan untuk masyarakat di sekitar gereja dan juga anggota gereja yang terdampak. (20/05/2020)
Saat dihubungi media melalui sambungan telepon, Simon Runtu, Pemimpin Humas/ Kebebasan Beragama Gereja Advent Taman Harapan, menyatakan bahwa setelah pandemi covid-19 ini terjadi, rencana kerja gereja akhirnya terjadi perubahan, sehingga beberapa departemen gereja dialihkan untuk melakukan kegiatan bantuan kepada masyarakat dan anggota gereja yang terdampak.
“Jadi karena covid ini, bagaikan segala hal yang berhubungan dengan rencana kerja gereja otomatis berubah, jadi anggaran-anggaran gereja yang tadinya sudah disusun untuk satu tahun, akhirnya diadakan perubahan, nah perubahan itu kebanyakan di beberapa departemen dialihkan untuk kegiatan bantuan pada masyarakat dan anggota gereja yang terdampak” Ungkap Simon Runtu.
Ia melanjutkan bahwa Gereja Advent Taman Harapan melakukan kegiatan sosial di RW 04 dan beberapa RT, dimana pihak gereja meminta kepada setiap RT untuk mendata masyarakat yang terdampak covid-19 dan yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah
“Jadi kita di lingkungan gereja itu, di tempat itu, RW 04 Kelurahan Cililitan itu ada 6 RT nah setia RT kita tanya siapa yang terdampak khususnya yang belum mendapat bantuan dari pemerintah”. Lanjutnya
Setelah didata, didapat sekitar 92 orang yang akhirnya mendapatkan bantuan sembako dari pihak gereja Advent Taman Harapan, dan dilanjutkan dengan penambahan sekitar 30 kepala keluarga.
“ dapatkah sekitar 92 orang dan 92 orang itu kita bagilah, mereka sembako dan itu sudah dilakukan minggu lalu, kemudian datang lagi surat dari PKK setempat untuk meminta tambahan sembako sekitar 30 lagi” Ungkap Simon Runtu.
terkait antisipasi masyarakat, ia menjelaskan bahwa masyarakat sangat menyambut baik kehadiran gereja di tengah pandemi ini, apalagi masyarakat yang benar-benar terdampak.
“Ohh mereka sangat senang karena apalagi masyarakat yang memang terdampak” tegasnya.
dengan bantuan ini, pihak gereja berharap bahwa kedepannya akan terus terjalin hubungan yang semakin erat dengan lingkungan dimana gereja berada, dan akan selalu ada pengakuan yang baik terhadap gereja.
“harapan kami, bahwa karena kita kan berada di lingkungan RW 04 dan menjadi bagian dari warga di RW 04 jadi harapan kami kedepannya itu terjalin hubungan yang semakin erat dengan lingkungan dan keberadaan kita itu memang eksisetensi kita diakui oleh mereka” Tutupnya
Untuk diketahui bahwa sekitar 100 paket nasi untuk berbuka puasa dibagikan, dan sekitar 92 paket sembako dibagikan kepada masyarakat. dan akan dilanjutkan dengan pembagian paket sembako di beberapa hari kedepan.
Bagikan berita ini...
Guru-guru dan Majelis PAP membagikan traktat kesehatan dan jus buah di pasar sambil mengenalkan Sekolah Advent. Warga antusias karena mendapat edukasi kesehatan dan ajakan hidup sehat dari Direktur PAP, Nelson Panggabean. BNN Kota Pekanbaru turut mendukung kegiatan ini untuk mengedukasi bahaya narkoba. PAP dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan kini menjadi sekolah penggerak di Riau serta penerima dana afirmasi bagi siswa kurang mampu.
Dengan semangat melayani, Youth Choir Shine Jemaat RS. Advent Medan tampil di GMAHK Firdaus Sumbul, Tanah Karo, membawakan pujian dan melayani dari ibadah Sekolah Sabat hingga tutup Sabat. Selain itu, mereka juga mengadakan pemeriksaan dan pengobatan gratis bagi jemaat dan masyarakat. Meski baru terbentuk kurang dari setahun, mereka sudah aktif melayani hingga ke luar kota. Ryan Nainggolan mengajak pemuda untuk terus semangat melayani dan menjadi berkat bagi sesama.
Dalam rangka HUT Bhayangkara, Polsek Sukajadi menggelar bakti sosial di GMAHK Jemaat Melati dengan membersihkan lingkungan dan menanam pohon, disambut hangat oleh pimpinan gereja. Kegiatan ini mempererat hubungan Polri dan masyarakat serta diakhiri dengan pemberian sembako dan foto bersama.
Aksi donor darah yang dipimpin Anieta dari Dept. Kesehatan bersama PMI Kota Bekasi diikuti 30 peserta, namun hanya 17 yang lolos pemeriksaan. Meski ada kendala waktu dan kesehatan peserta, kegiatan berjalan lancar berkat anugerah Tuhan. Tujuannya adalah membantu sesama dan menumbuhkan kasih tanpa membeda-bedakan, sesuai nilai Pancasila dan ajaran Kristiani.
Pelayanan kesehatan di Datah Bilang Baru oleh Eka Sianturi, Indah Sinaga, dan tim Jemaat disambut antusias warga meski awalnya ditolak. Kegiatan ini membantu masyarakat yang sulit akses layanan medis dan mengenalkan hidup sehat. Pdt. Joseph Sitorus berharap ini jadi awal pelayanan yang lebih luas.
Dengan penuh sukacita, 60 warga binaan Rutan Pondok Bambu menyambut pelayanan BWA JRP yang dipimpin Diah Murti bersama Roosmini dan Enny, serta didampingi Danang Priyadi dan Pdt. James Situmorang. Firman bertema "Waktu Tuhan" (Pkh. 3:11) menggerakkan hati banyak peserta hingga meneteskan air mata saat lagu dinyanyikan. Disediakan pula 60 nasi kotak dan 1 Alkitab untuk peserta Follow the Bible 2025. Kiranya pelayanan ini membawa perubahan yang membangun.
Samgar hanya muncul sekali dalam Alkitab, namun aksinya mengalahkan 600 musuh dengan tongkat penghalau lembu menjadikannya simbol keberanian dan iman. Temukan bagaimana kisah singkat ini membawa pelajaran hidup yang relevan bagi kita di tengah tantangan zaman sekarang.
Meningkatnya popularitas alpukat dalam gaya hidup sehat menciptakan peluang bisnis luas di sektor makanan, minuman, dan kosmetik alami. Kaya nutrisi dan manfaat, alpukat digunakan dalam berbagai produk inovatif. Tren ini juga mendorong praktik pertanian berkelanjutan dan pentingnya dukungan bagi petani lokal demi menjaga keberlanjutan industri alpukat di tengah tingginya permintaan global.
Soft opening studio baru Hope Channel Indonesia dihadiri pimpinan GMAHK dari berbagai wilayah. Acara dibuka dengan lagu dan doa, dilanjutkan renungan dan harapan dari Pdt. Sugih Sitorus dan Pdt. Ronald Rantung. Kegiatan mencakup pemutaran video desain studio, laporan pembangunan, penggalangan dana, pemberian plakat, dan ditutup dengan doa serta peresmian studio oleh Pdt. Michael Palar.
Sebagai wujud pelayanan kasih, Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Jemaat Mount Carmel Casablanca (MCC) mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan Salemba pada Kamis, 29 Mei 2025 pukul 09.00–11.00 WIB. Firman Tuhan dibawakan oleh Pdt. James Situmorang dengan tema “Dia sudah Bangkit” dari Matius 27, disusul berkat rohani tambahan dari Eddy, serta makan siang berupa nasi kotak. Ketua jemaat MCC juga merencanakan pembangunan kolam baptisan di gereja dalam Lapas untuk memfasilitasi pelajar Alkitab yang ingin dibaptis.